Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Senin, 04 Januari 2021 | 12:29 WIB
Ilustrasi sekolah tatap muka.

SuaraKalbar.id - Sekolah tatap muka di Kota Pontianak, Kalimantan Barat yang sedianya digelar awal tahun 2021 ditunda.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pontianak menerangkan penundaan ini disebabkan karena masih pandemi Covid-19.

Penundaan sekolah tatap muka di Kota Khatulistiwa berlaku hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Sesuai dengan perkembangan kondisi pandemi Covid-19, maka kami menunda pembelajaran tatap muka di sekolah sampai batas waktu yang tidak ditentukan," kata Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono dalam keterangan tertulisnya di Pontianak, Senin (4/1/2020).

Baca Juga: CEK FAKTA: Ribuan Jemaah Tanpa Masker Sambut Ustaz Abdul Somad, Benarkah?

Dia menjelaskan, belajar tatap muka di sekolah dapat dilaksanakan setelah mendapat persetujuan dari Ketua Satgas COVID-19 Kota Pontianak.

"Untuk jadwal pembelajaran akademik semester genap tahun 2020-2021 tetap dimulai tanggal 4 Januari 2021 atau mulai hari ini," ujarnya.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono (Antara)

Menurut dia penundaan belajar tatap muka di sekolah itu berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 3 tahun 2020 tentang Pencegahan Covid-19 pada satuan pendidikan.

Kemudian juga berdasarkan Surat edaran Gubernur Kalimantan Barat nomor 421/3466/DIKBUD/2020, tanggal 16 Desember 2020 tentang panduan penyelenggaraan pembelajaran pada satuan pendidikan PAUD/SD/MI/SMP/MTs/SMA/SMK/SLB dan satuan pendidikan lainnya, tahun pembelajaran 2020-2021 di masa pandemi Covid-19.

Lebih lanjut, Edi Rusdi Kamtono mengimbau kepada masyarakat agar tetap mentaati protokol kesehatan, mulai dari menggunakan masker, cuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.

Baca Juga: Awal Pekan Depan, Padang Mulai Sekolah Tatap Muka

Menurut dia dengan penerapan protokol kesehatan, maka warga masyarakat ikut menjaga dan berperan serta dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kota Pontianak, dan Kalimantan Barat umumnya. (Antara)

Load More