Scroll untuk membaca artikel
Rully Fauzi
Rabu, 13 Januari 2021 | 05:45 WIB
Penyerang sayap Barcelona, Ansu Fati (kiri) merayakan golnya ke gawang Celta Vigo bersama fullback Jordi Alba dan bek Clement Lenglet (kanan), dalam laga Liga Spanyol 2020/2021 di Estadio Balaidos, Vigo, Jumat (2/10/2020) dini hari WIB. [MIGUEL RIOPA / AFP]

SuaraKalbar.id - Mantan penyerang Barcelona, Samuel Eto'o yakin wonderkid Blaugrana, Ansu Fati adalah 'pemain yang dapat menjadi penerus Lionel Messi' di klub.

Barcelona sudah harus memikirikan masa depan mereka tanpa Messi saat kontrak juara Ballon d'Or enam kali tersebut akan habis pada akhir musim ini.

Blaugrana hampir kehilangan megabintang asal Argentina itu pada bursa transfer musim panas 2020 setelah ia menyatakan niatnya untuk hengkang dari Camp Nou demi mencari tantangan baru.

Namun, Messi akhirnya mengurungkan niatnya dan mengungkapkan bahwa ia akan menghormati kontraknya bersama Barcelona.

Baca Juga: AC Milan Ramaikan Perburuan Bek Chelsea Fikayo Tomori

Hingga saat ini, baik pemain dan klub belum membuat kesepakatan untuk memperpanjang kontraknya. Hal tersebut membuat Messi bebas untuk berbicara dengan klub-klub lain di bursa transfer Januari.

Barca sendiri belum menyerah untuk terus memperpanjang kontrak pemain terbaik mereka tersebut.

Messi dikaitkan dengan Manchester City dan Paris Saint-Germain sebagai tujuan selanjutnya. Bila ia memutuskan untuk angkat kaki di akhir musim, maka Barcelona memiliki tugas berat untuk mencari sosok pengganti pemain berusia 33 tahun itu.

Mengisi tempat yang ditinggalkan Messi akan menjadi tugas yang hampir mustahil, tetapi Eto'o yakin Ansu Fati bisa menjadi orang yang berhasil menjadi suksesornya.

“Saya pikir Ansu (Fati) adalah orang yang tepat untuk masa depan," ujar mantan penyerang Barcelona dan Inter tersebut kepada SPORTbible.

Baca Juga: Andrea Pirlo Ungkap Kondisi Paulo Dybala Pasca Cedera Lawan Sassuolo

Mantan penyerang Barcelona, Samuel Eto'o. (PIERRE-PHILIPPE MARCOU / AFP)

“Ia saat ini melakukan hal-hal luar biasa jadi saya pikir klub benar-benar perlu mengembangkan dan mengurusnya dengan sangat baik."

“Mari berharap ialah yang akan menjadi penerus dari Messi.”

Eto'o sendiri menjadi saksi ketika karier Messi mulai meroket sebagai pemain muda, dengan lima tahun yang tak terlupakan di Camp Nou antara 2004 hingga 2009.

Di puncak kariernya, Eto'o meraih trofi La Liga dan Liga Champions di bawah asuhan pelatih Pep Guardiola, tetapi pemain ikonis Kamerun tersebut kemudian menikmati kesuksesan serupa dengan pelatih Jose Mourinho di Inter Milan.

[Antara]

Load More