SuaraKalbar.id - Aktivis kesehatan dr Tirta menyebut Deddy Corbuzier sulit terkena Covid-19 karena diet gula yang dijalani. Pendapat itu mengundang reaksi YouTuber Reza Arap.
Reza Arap memberikan komentar menggelitik usai Deddy Corbuzier disebut tak mudah terpapar Covid-19 hingga mengundang atensi warganet.
Itu ditunjukkan dalam postingan yang dibagikan Deddy Corbuzier di Instagram.
Reza Arap merasa dirinya juga tak terpapar Covid-19 karena kesibukannya, tak seperti Deddy yang diet gula. Dia menyebut main gim menjadikannya tak terkena Covid, tapi membuat stres. Komentar itu dituliskan dengan kalimat bercanda di akhir.
"Gua nga kena soalnya maun gim mulu. Tapi stres. Semoga bisa membantu," kata suami Wendy Walters tersebut di kolom komentar.
Warganet yang membaca komentar Reza Arap pun bereaksi. Kebanyakan para gamers terkesan dengan alasan sang YouTube tak terkena Covid-19, beragam tanggapan pun dituliskan.
"Inangnya stres, Covid mana suka," kata @nn***.
"Nah ini juga yang gua lakuin braayy," tulis @fais***.
Tak sedikit pula yang menyinggung soal kejadian viral beberapa waktu lalu ketika Reza Arap mendapat donasi Rp 1 miliar dari Doni Salmanan saat live streaming game Ragnarok X.
Baca Juga: Pacar Deddy Corbuzier Terpukul, Mohon Doa Agar Nenek Lekas Pulih
"Dapat 1 M, imun naik ya bang wkwkw," kata @alfaq***.
"Ya iya gak kena, dapat obat 1 M," sahut @elly**.
dr Tirta Bongkar Deddy Corbuzier Sulit Terpapar Covid-19
Deddy Corbuzier disebut tak mudah terkena Covid-19 oleh aktivis kesehatan Tirta Mandira Hudhi atau dr Tirta. Bukan tanpa sebab, Dokter Tirta bongkar Deddy Corbuzier sulit terpapar Covid-19.
Saat berbincang melalui pesan WhatsApp, dr Tirta membongkar alasan kenapa Deddy Corbuzier susah terpapar karena pola makan yang diterapkan.
Menurut dr Tirta, Deddy Corbuzier diet rendah gula sehingga menyebabkan tak mudah terkena virus yang mengancam kehidupan manusia saat ini.
"Lu liat. Kenapa orang kena Covid, lu engga? Ya jelas. Orang lu diet rendah gula," tulis dr Tirta dengan nada bercanda dalam unggahan yang dibagikan Deddy Corbuzier, Kamis (22/7/2021).
Disebut dr Tirta sulit terpapar Covid-19, Deddy Corbizier bereaksi. Dia tampak santai menanggapinya dan malah meminta izin untuk mengabadikan obrolannya dengan dr Tirta di WA.
"Tak capture boleh ndak ahahaha," balas Deddy.
Tak lupa, ayah Azka Corbuzier itu menyelipkan narasi menggelitik sebagai caption sembari menyentil akun Kemenkes RI dan gerakan Indonesia Pasti Bisa.
Dia menyebut, pencegahan Covid-19 tak hanya dari luar tapi juga dari dalam. Ia menyinggung soal pola diet Obsessive Corbuzier's Diet (OCD) yang dipopulerkan olehnya sejak beberapa tahun lalu.
"Ah sudahlah..@kemenkes_ri @indonesiapastibisaofficial Jaga dari luar.. Pakai masker... Jaga dr dalam dong.... #bukanhoax cuma curhat... Masih ingat diet OCD gw? Kayanya skrg... Silahkan mulai lagi," terang Deddy.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
Terkini
-
Euromoney Awards for Excellence 2025 Apresiasi BRI dengan 3 Penghargaan Prestisius
-
BRI Taipei Branch Diresmikan: Layanan Perbankan Praktis untuk PMI di Taiwan
-
BRI Permudah Akses Hunian, Tawarkan Suku Bunga KPR 2,40% di Expo Bandung 2025
-
Peringati Kemerdekaan, BRI Tunjukkan 8 Langkah Nyata Perkuat Kesejahteraan dan Kemandirian Bangsa
-
BRI Bina Pengusaha Muda, Gulalibooks Menembus Pasar Literasi Anak Asia Tenggara