Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 05 Agustus 2021 | 13:22 WIB
Seorang perempuan bernama Turyati tewas disayat-sayat di kepala, tangan dan bagian tubuh lain. (ist)

Mendapat informasi itu, tim Reskrim Polsek Tebelian dan Polres Sintang mendatangi rumah korban yang jaraknya tidak begitu jauh.

Akan tetapi, saat itu suami dan cucu korban tidak ada di rumah.

Sekira pukul 16.30 Wib, korban di bawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum.

"Korban meninggal dunia dengan luka sayatan benda tajam, dibagian kepala, leher serta tangan," kata Haryanto.

Baca Juga: Sempat Bikin Resah, Harimau Sumatera di Kebun Sawit Pasaman Barat Akhirnya Tertangkap

Saat ini kepolisian masih mencari penyebab kematian korban. Sejumlah barang bukti disita dan saksi masih diperiksa di Mapolsek Sungai Tebelian.

"Kita masih periksa sejumlah saksi. Barang bukti kita temukan berupa sepasang sandal warna coklat, sepeda motor honda blade pepsol warna oranye dengan nomor polisi KB 3587 RZ dan sehelai jaket warna putih biru," tutup Haryanto.

Mayat suami dan anak ditemukan

Belum sempat terungkap penyebab kematian perempuan kelahiran Banyumas, 1 Agustus 1975 itu, polisi malah menemukan dua mayat. Keduanya tak lain adalah keluarga Turyati yang selama ini dicari.

"Tadi subuh ditemukan dua mayat lagi. Suami korban Sugiyono dan Afsyia Amila Putri (5 tahun) cucu korban," kata Iptu Haryanto.

Baca Juga: Kemunculan Harimau Sumatera Hebohkan Warga Pasaman Barat, Videonya Beredar di Medsos

Ia mengatakan, sejak ditemukan mayat Turyati pada Rabu 4 Agustus 2021, personel gabungan Polsek Sungai Tebelian yang di-backup Polres Sintang masih melakukan penyelidikan di lapangan.

Load More