Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 24 Maret 2022 | 12:41 WIB
Ketum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (tangkapan layar/video)

SuaraKalbar.id - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhyono (AHY) menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukungnya maju bersama Anies dalam Pilpres 2024, bahkan mendeklarasikannya.

Beberapa waktu lalu, salah satu deklarasi AHY yang disandingkan dengan Anies untuk Pilpres 2024 muncul di Sumatera Barat.

Menanggapi hal tersebut, AHY mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut baik karena hal itu merupakan aspirasi masyarakat.

"Jika ada dukungan dan ada yang mendeklarasikan maka kami menyambutnya dengan baik, sebab itu aspirasi dari masyarakat," ungkap AHY, di Padang, Sumatera Barat, Kamis, usai melakukan safari selama empat hari berturut-turut di daerah Sumbar.

Baca Juga: Temui Gubernur DKI Anies Baswedan, Wali Kota Metro Wahdi Siradjudin Pasarkan Potensi UMKM

Akan tetapi, menanggapi deklarasi tersebut, dirinya mengaku tidak ingin membantah ataupun merespons lebih jauh soal kemungkinan dirinya berduet dengan Gubernur DKI Jakarta tersebut, karena masih ada 23 bulan lagi menjelang Pilpres 2024.

"Suasana (politik) pun masih sangat cair dan dinamis, kami terus mengikuti setiap perkembangan yang terjadi dari bulan ke bulan," ungkapnya.

Selain itu, dirinya juga mengatakan Demokrat saat ini juga telah mulai menjalin komunikasi dengan sejumlah partai serta tokoh nasional menjelang Pilpres 2024.

"Mengenai pemilihan presiden itu kompleks, sampai saat ini kami terus berikhtiar untuk membangun komunikasi dengan sejumlah partai serta figur nasional," tuturnya.

Meski begitu, AHY belum mau mengungkapkan partai mana dan siapa saja tokoh yang sudah didekati sampai saat ini, karena menurutnya pergerakan politik masih dinamis.

Baca Juga: Anies Baswedan Pamer Pertemuan Dengan Menteri dari Singapura Bicarakan Tata Kota

AHY mengungkapkan, komunikasi dengan partai lain diperlukan agar bisa mengusung calon dalam Pilpres 2024, mengingat adanya ketentuan ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden (presidential threshold) sebesar 20 persen.

"Mengingat ketentuan ambang batas tersebut, maka Demokrat harus mencari koalisi dengan partai lain untuk bisa mengusung calon dalam pilpres," ungkapnya.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut AHY juga mengingatkan kepada seluruh kader Demokrat agar menyiapkan mesin partai untuk menyongsong pesta demokrasi yang tinggal sekitar 23 bulan lagi, agar perjuangan bisa berjalan dengan efektif melalui kerja keras, dedikasi waktu serta pikiran untuk memenangkan hati dan pikiran masyarakat.

Load More