Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 08 September 2022 | 20:11 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual pada perempuan [suara.com/Eko Faizin/egiapriyanti]

SuaraKalbar.id - Aksi pelaku penyimpangan seksual dengan memamerkan alat kelamin di depan umum (ekshibisionisme) cukup meresahkan para siswa di kawasan Pejaten Timur, Jakarta Selatan.

Salah satu korban berinisial K menyebutkan, ciri-ciri terduga pelaku memakai sarung saat melancarkan aksinya.

"Beberapa menit kemudian dia kayak naikkan sarungnya. Makin lama makin dikasih tunjuk kelaminnya," kata K, Kamis (8/9/2022).

Menanggapi hal itu, Kapolsek Pasar Minggu Kompol David Richardo menjelaskan, sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kasus yang menimpa sejumlah siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) tersebut.

Baca Juga: Oknum Guru Ngaji Cabuli Bocah di Cigudeg Bogor, Kemensos Beri Perhatian Khusus Untuk Korban

"Kemarin malam (7/9) juga sudah cek lokasi. Hari ini kami sudah ke sekolah korban," katanya.

Namun menurut Kapolres, para korban belum membuat laporan lantaran orang tua mereka masih dikonfirmasi oleh pihak sekolah terkait kelanjutan kasus ini.

Hal senada juga disampaikan Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu AKP Sofyan Suri, dirinya mengatakan korban belum membuat laporan.

Meski demikian, polisi mengarahkan korban untuk memberikan keterangannya ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Selatan.

"Kita sarankan buat laporan supaya polisi lebih leluasa. Tapi kalau misalnya laporan, lapornya di PPA Polres," kata Sofyan.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Pelecehan Seksual Siswi SMA Dalam Angkot di Medan

Adapun kejadian diduga penyimpangan seksual yang dilakukan pria tak dikenal itu terjadi saat lima siswi SMP pulang sekolah pada Selasa (6/9) siang. Antara

Load More