Namun, Billar dan Lesti kemudian mantap untuk nikah siri terlebih dahulu.
“Intinya kita ngelakuin ini kita nggak pernah takut salah di mata manusia. Kita lebih takut salah di mata Tuhan. Dan masalah orang berpikir apapun itu kembali ke perspektif masing-masing ya. Yang pasti kami melakukan ini atas dasar untuk menjaga agar kami lebih leluasa dalam bertemu vendor di mana intensitas bertemu semakin sering,” ungkap Billar.
3. Lebih gugup saat menikah secara hukum dibandingkan nikah siri

Netizen juga banyak yang bertanya-tanya, apakah sama rasanya antar menikah siri dengan menikah secara hukum? Mengapa perlu sampai ijab kabul dua kali?
Baca Juga:Ridho DA Akan Undang Lesti Kejora Dan Rizky Billar, Namun Pasrah Bila Tak Datang
Rupanya pasangan ini juga berpikiran yang sama sebelum memutuskan untuk nikah siri, lho. Mereka sebenarnya sudah lama berencana untuk nikah siri terlebih dahulu. Hal ini sempat mereka bahas sebelum lamaran.
Pertanyaan yang muncul di benak mereka pun sama dengan netizen, yaitu apakah rasanya akan sama? Setelah menjalani keduanya (nikah siri dan nikah secara hukum negara), Billar justru merasakan bahwa nikah secara hukum negara dan disiarkan di televisi lebih membuatnya gugup ketimbang saat nikah siri.
“Ketika nikah secara hukum malah lebih gugup dibandingkan secara agama. Bapak (Endang Mulyana) yang malah gugup waktu (Billar dan Lesti) nikah siri,” ujar Billar.
Sebelum nikah secara agama mereka bertanya ke Ustaz Subkhi dan beberapa orang yang dianggap lebih paham. “Aman asal memenuhi syarat,” kata Ustaz Subkhi.
Itulah yang membuat Billar dan Lesti pada akhirnya mantap untuk nikah siri terlebih dahulu beberapa bulan sebelum nikah secara hukum sesuai rencana awal. Pengakuan Rizky Billar soal nikah siri dengan Lesti Kejora sepertinya sudah cukup, ya, untuk menjawab pertanyaan para netizen.
Baca Juga:Kirim Undangan Nikah, Ridho DA Pasrah Bila Lesti Kejora Tak Datang
(Fitri Asta Pramesti)