SuaraKalbar.id - Akademi Farmasi (Akfar) Yarsi Pontianak bekerjasama dengan Universitas Muhamadiyah Banjarmasin melakukan pengabdian masyarakat dengan memberikan pengetahuan tentang penggunaan obat-obatan, vitamin yang baik dan benar serta dalam upaya meningkatan imun dalam tubuh.
Kegiatan edukasi kepada masyarakat tersebut dilakasanakan di Desa Pal IX Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya
Dalam kegiatan tersebut, masyarakat tidak hanya diberikan pengetahuan dengan penyuluhan, namun juga diberikan pemeriksaan kesehatan gratis.
Direktur Akademi Farmasi (Akfar) Yarsi Pontianak, Apoteker Adhisty Kharisma Justicia, M.Sc, mengungkapkan, kegiatan ini adalah rangakaian kegiatan guna meningkatkan kualitas lulusan akfar kedepannya.
Baca Juga:Wako Pontianak Ajak Warga Jaga Kebersihan Sungai dan Parit Sebut Dampaknya Bisa untuk Semua
“Ini adalah rangkaian kegiatan Pengabdian Masyarakat Akfar Yarsi Pontianak yang menggandeng Universitas Muhamadiyah banjarmasin, kegiatan berlangsung selama 4 hari, kegiatan dimulai dari hari Senin yang lalu dan ini hari terakhir dengan turun langsung kepada masyarakat,” ungkap Adhisty.
Dirinya berharap dengan adanya edukasi obat ini dapat memenuhi pengetahuan masyarakat bagaimana cara penggunaan, penyimpanan dan pembuangan obat yang baik dan benar.
“Kami sebagai Dosen Akfar dan Apoteker mempunyai tanggungjawab dalam memberikan edukasi obat ini kepada masyarakat,” tutur Adhisty.
Adhisty menerangkan, program ini telah dilaksanakan oleh Akfar Yarsi dan Unmuh Banjarmasin dan telah dilaksanakan serentak di 8 perguruan tinggi dengan program Study yang sama yaitu kefarmasian.
“InsyaAllah program pertukaran Mahasiswa dan Dosen serta Program Pengabdian Kepada Masyarakat seperti Saat ini akan terus dilakukan bekerjasama dengan pihak-pihak terkait,” terangnya.
Baca Juga:Pemkot Pontianak Perbanyak Trotoar, Ingin Bangun "Sport City" di Wilayahnya
Selain itu, Adhisty mengungkapkan dalam memberikan edukasi obat kepada masyarakat Akademi Farmasi (Akfar) Yarsi Pontianak telah menandatangai MOU bersama Pemerintah Desa Pal 9 Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya dan sebelumnya juga dengan Desa Sadaniang dan Desa Sempadang Kabupaten Mempawah.
Sementara itu Salah Satu Dosen Universitas Muhamadiyah Banjarmasin, Sri Rahayu, mengatakan kegiatan ini aadalah program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan secara bersama-sama dalam upaya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang obat-obatan.
“Selain memberikan penyuluhan atau Edukasi kami juga melakukan pendampingan membuat obat tradisional dari tanaman Jahe yang langsung kami praktekkan bersama masyarakat guna membuat kekuatan imun warga meningkat,” ungkap Sri Rahayu.
Melalui kegiatan ini diharapkan kedepanya masyarakat dapat memiliki pengetahuan yang baik bagaimana menggunakan, menyimpan dan membuang obat yang baik dan benar.
Di lain pihak, salah satu Masyarakat yang mengikuti kegiatan ini, Laila merasa senang dan merasakan manfaatnya selai dapat mengetahui cara memggunakan, menyimpan dan membuang obat dengan baik dan benar juga dapat pelatihan membuat ramuan tradional dari jahe yang sangat bermanfaat bagi keluarga.
“Kami atas nama masyarakat tentu berterimaksih dengan kegiatan dari Akfar Yarsi Pontianak ini selain kami mendapatkan pengetahuan kami juga dapat pemeriksaan kesehatan secara gratis,” kata Laila.