SuaraKalbar.id - Tim SAR Gabungan kembali bergerak cepat dalam melakukan evakuasi seorang bocah yang tenggelam di Sungai Desa Nangau Mau, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang, pada hari Minggu (11/02/2024) siang.
Kejadian tragis tersebut bermula pada Sabtu (10/02/2024) sore, ketika korban, seorang bocah yang sedang mandi di sungai, tiba-tiba terseret arus dan tenggelam.
Menurut Kepala Basarnas Pontianak, I Made Junetra, warga setempat dan keluarga korban sempat melakukan upaya pencarian pada hari pertama, namun tanpa hasil.
“Warga yang mengetahui kejadian tersebut sempat melakukan upaya pencarian namun di hari pertama pencarian korban tidak ditemukan,” kata Made Junetra, Senin (12/02/2024).
Baca Juga:Anies Baswedan Kampanye di Sintang: Kami Tidak Ingin Masyarakat Kapuas Raya Tertinggal Terus
Upaya pencarian turut dilakukan oleh petugas SAR Gabungan dengan proses penyisiran di sekitar sungai dan penyelaman untuk mencari keberadaan korban.
Setelah melakukan pencarian intensif, tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia.
Jasad bocah tersebut ditemukan berjarak 500 meter dari lokasi dugaan tenggelam.
Made Junetra menyatakan bahwa jasad korban telah diserahkan kepada pihak keluarga.
Baca Juga:Kronologi Ibu dan 3 Anak Tewas Tenggelam di Sungai Saperak Bengkayang