SuaraKalbar.id - Hujan deras yang terus menerus mengguyur wilayah Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, pada 24 September 2024 malam mengakibatkan terjadinya tanah longsor di bantaran Sungai Sekadau.
Lokasi kejadian berada di Jalan Masjid At-Taqwa, RT 01 RW 01, Dusun Mungguk Satu, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir.
Menurut Kalak BPBD Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi, tanah longsor tersebut terjadi akibat adanya jalur air di bawah badan jalan, yang menyebabkan pergeseran dan penurunan tanah.
Tanah dasar jalan yang tidak mampu menahan beban tersebut akhirnya longsor, diperparah dengan kondisi jalan yang tidak memiliki bronjong atau barau penahan.
Baca Juga:Pohon Tumbang Timpa Perkemahan, 1 Relawan PMI asal Sekadau Meninggal Dunia di Kubu Raya
"Panjang longsor mencapai 14,80 meter dengan lebar jalan 4 meter dan lebar longsor 2,30 meter. Tinggi longsoran ke sungai mencapai 9,40 meter," ujar Akhmad Suryadi. Ia menambahkan bahwa dinding jalan yang curam serta posisi jalan yang berada di tepi sungai juga menjadi faktor penyebab terjadinya longsor.
Kejadian ini mempengaruhi akses warga, terutama di RT 01 dan RT 02 Desa Mungguk yang menuju ke arah Pasar Sekadau.
Pengguna jalan diimbau untuk berhati-hati saat melintasi lokasi longsor yang berada di dekat dua unit rumah, di mana satu di antaranya dihuni oleh satu keluarga dengan enam jiwa. Hingga saat ini, belum ada laporan korban jiwa, namun warga di sekitar lokasi tetap waspada akan kemungkinan longsor susulan.
Pihak BPBD Kabupaten Sekadau bersama warga setempat kini sedang berupaya melakukan langkah-langkah penanganan darurat untuk mencegah dampak longsor yang lebih besar di kawasan tersebut.
Baca Juga:Banjir Bandang dan Longsor Landa Sanggau Akibat Curah Hujan Tinggi