SuaraKalbar.id - Masa remaja adalah periode ketika berbagai perubahan hormon terjadi, termasuk perubahan yang memengaruhi kesehatan kulit.
Tak jarang, jerawat mulai muncul sebagai akibat dari produksi minyak berlebih, pori-pori tersumbat, dan kurangnya perawatan yang tepat.
Oleh karena itu, penting bagi remaja untuk mulai membiasakan diri merawat kulit dengan menggunakan produk skincare dasar.
Tak perlu rumit atau mahal, cukup dengan lima produk berikut, kulit remaja bisa tetap sehat, bersih, dan bebas dari jerawat.
Baca Juga:Tragis! Guru di Kubu Raya Tewas Dibunuh Remaja Disabilitas, Ternyata Ini Motifnya
1. Facial Wash (Pembersih Wajah)
Langkah pertama dan paling mendasar dalam rutinitas skincare adalah mencuci wajah.
Facial wash berfungsi mengangkat kotoran, minyak, dan sisa makeup (jika digunakan) yang menumpuk di permukaan kulit.
Untuk remaja yang cenderung memiliki kulit berminyak atau kombinasi, pilihlah pembersih wajah yang lembut, bebas alkohol, dan memiliki kandungan antibakteri ringan seperti salicylic acid atau tea tree oil.
Penting untuk tidak mencuci wajah terlalu sering, karena bisa menyebabkan kulit menjadi kering dan justru memproduksi lebih banyak minyak. Cukup cuci wajah dua kali sehari: pagi dan malam sebelum tidur.
2. Toner
Setelah mencuci wajah, toner membantu menyeimbangkan pH kulit yang bisa terganggu oleh sabun pembersih.
Selain itu, toner juga membantu membersihkan sisa kotoran atau minyak yang belum terangkat sempurna.
Baca Juga:Misteri Dua Bocah Bawa Perlengkapan Panahan di Megamall Pontianak, Ada Apa?
Bagi remaja, gunakan toner yang bebas alkohol agar tidak menyebabkan iritasi.
Toner yang mengandung witch hazel, niacinamide, atau ekstrak bunga chamomile sangat cocok untuk kulit sensitif dan rentan berjerawat.
Toner bisa diaplikasikan dengan kapas atau langsung ditepuk-tepuk ke wajah menggunakan tangan yang bersih. Penggunaan toner secara teratur dapat membantu mengecilkan tampilan pori dan mencegah timbulnya jerawat.
3. Moisturizer (Pelembap)
Banyak remaja yang beranggapan bahwa kulit berminyak tidak perlu menggunakan pelembap. Padahal, semua jenis kulit tetap membutuhkan hidrasi.
Jika kulit tidak mendapatkan kelembapan yang cukup, maka kelenjar minyak akan bekerja lebih keras untuk memproduksi minyak, yang justru memperparah jerawat.
Pilih pelembap yang ringan, non-komedogenik (tidak menyumbat pori-pori), dan sesuai dengan jenis kulit.
Untuk kulit berminyak, pelembap berbasis gel atau water-based adalah pilihan tepat.
Sedangkan untuk kulit kering, gunakan pelembap berbahan dasar krim dengan kandungan seperti hyaluronic acid atau glycerin.
4. Sunscreen (Tabir Surya)
Paparan sinar matahari tanpa perlindungan bisa memperburuk kondisi jerawat dan menyebabkan flek hitam.
Karena itu, penggunaan sunscreen setiap pagi adalah langkah penting yang tidak boleh dilewatkan, bahkan bagi remaja.
Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 dan pilih yang non-komedogenik agar tidak menyebabkan pori-pori tersumbat.
Produk sunscreen kini hadir dalam berbagai bentuk—gel, krim, hingga spray—yang bisa disesuaikan dengan kenyamanan dan jenis kulit masing-masing.
5. Spot Treatment untuk Jerawat
Meski sudah melakukan perawatan dasar dengan baik, jerawat sesekali bisa tetap muncul, terutama menjelang menstruasi atau karena stres.
Di saat inilah spot treatment menjadi solusi cepat. Produk ini biasanya mengandung bahan aktif seperti benzoyl peroxide, salicylic acid, atau sulfur, yang mampu mengempiskan jerawat dalam waktu singkat.
Gunakan spot treatment hanya pada area yang berjerawat, bukan di seluruh wajah, dan aplikasikan di malam hari setelah menggunakan pelembap.
Ingat, jangan pernah memencet jerawat karena bisa menyebabkan iritasi, bekas luka, atau infeksi.
Memiliki kulit sehat dan bebas jerawat di usia remaja bukanlah hal yang mustahil. Kuncinya terletak pada pemilihan produk skincare dasar yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan dilakukan secara rutin.
Mulailah dengan lima produk esensial: facial wash, toner, pelembap, sunscreen, dan spot treatment.
Tak perlu menunggu sampai kulit bermasalah untuk mulai merawatnya.
Semakin dini kebiasaan baik ini dibangun, semakin besar peluang memiliki kulit yang sehat dan terawat hingga dewasa nanti.
