SuaraKalbar.id - Baru saja digaungkan, rencana penerapan pembelajaran secara tatap muka di Kapuas Hulu, Kalimantan Barat dibatalkan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu Petrus Kusnadi, menerangkan pembatalan ini menyusul adanya guru yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Sebenarnya kami sudah rencanakan proses pembelajaran tatap muka di sekolah mulai dilaksanakan pada September. Namun karena ada guru yang terpapar Covid-19, untuk sementara rencana pembelajaran tatap muka di sekolah,"dibatalkan," ujar Petrus seperti dikutip dari Antara.
Petrus mengatakan guru yang positif Covid-19 berjumlah dua orang. Keduanya merupakan tenaga pengajar di SMPN 7 Putussibau.
Baca Juga: Giring Eks Nidji Buka Suara Jadi Calon Presiden 2024
Dengan adanya kasus ini, maka sekolah tersebut diperkenankan melakukan pembelajaran tatap muka.
Sekolah juga tidak diizinkan melayani guru dan orang tua secara langsung selama 14 hari ke depan.
Kendati begitu, Petrus menegaskan proses pembelajaran di SMPN 7 Putussibau akan dilaksanakan secara daring atau online. Begitu juga dengan sekolah lainnya.
Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19.
"Memang, rencana kami akan membuka beberapa sekolah SMP secara tatap muka. Namun, dengan ada kasus yang terjadi di sekolah, tentu kami lebih mengedepankan keselamatan siswa dan kita semua yang lebih utama," tambah Petrus.
Baca Juga: Depati Bahrin Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional Dari Bangka Belitung
Petrus pun mengaku guna mengantisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kapuas Hulu untuk melakukan tes cepat di sekolah-sekolah.
Berita Terkait
-
Resmi! Fransiskus Diaan Kantongi Nomor Urut 1 di Pilkada Kapuas Hulu 2024
-
Kerupuk Basah, Kuliner Unik Asal Kalimantan Barat
-
Mau Daftar Jadi Bacaleg Pemilu 2024, Ketua KPU Ini Pilih Mengundurkan Diri dari Jabatannya
-
Jalan Lubang Rawan Kecelakaan, Satlantas Polres Kapuas Hulu Kalimantan Barat Lakukan Aksi Sosial Penambalan
-
Aturan PTM Terbaru: Pembelajaran Disetop Jika Siswa Positif Covid-19
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Polda Kalbar Perketat Pengawasan Politik Uang Jelang Pilkada Serentak 2024
-
Golkar Kalbar Gelar Sayembara Tangkap Pelaku Politik Uang di Pilgub 2024
-
Kebakaran Hebat Melanda Pasar Melati di Kubu Raya, 8 Kios Hangus Terbakar
-
Kenapa Samsung S24 Ultra Mahal?
-
Kasus Korupsi BP2TD Mempawah Terus Berjalan, Polda Kalbar Pastikan Tidak Mandek