SuaraKalbar.id - Bupati Landak Karolin Margret Natasa meminta semua pegawai negeri sipil atau PNS di SKPD dan kantor yang ada di jajaran pemerintahnya untuk tidak melayani masyarakat yang tidak menggunakan masker.
Untuk di Landak memang tidak ada denda, tapi dirinya berpesan kepada seluruh kantor pemerintah dan pelayanan publik untuk tidak boleh melayani orang yang datang tanpa masker.
"Ini kami terapkan agar masyarakat bisa disiplin menggunakan masker dalam penerapan protokol kesehatan," kata Karolin di Ngabang.
"Ini kita harus tegas, bukannya saya tidak mau memberikan pelayanan, tapi tolong saling menjaga," tuturnya
Terkait upaya pencegahan penyebaran COVID-19 di Landak, dirinya mengajak masyarakat untuk selalu mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah dengan cara selalu menggunakan masker ketika berada di luar rumah, sering mencuci tangan serta melakukan olahraga agar tubuh selalu sehat.
Hal tersebut dikatan Bupati karolin saat melakukan kunjungan kerja di Mempawah Hulu yang juga melakukan pembagian masker kepada masyarakat yang ada di Pasar Karangan dalam rangka mensosialisasikan kembali penggunaan masker ketika berada diluar rumah.
"Maskernya dipakai ketika berada di luar rumah, supaya kita sama-sama saling menjaga dan melindungi. Ini kok disuruh pakai masker kok susah," katanya.
Lebih lanjut Bupati Karolin menjelaskan bahwa saat ini pandemi COVID-19 sedang masa puncaknya yang dikarenakan orang sudah mulai lupa dan mengabaikan bahwa virus corona merupakan penyakit yang berbahaya.
"Saya tidak suka memarahi masyarakat, memberikan denda dan sebagainya dalam melakukan pencegahan Pandemi COVID-19 ini karena saya tahu keadaan ekonomi masyarakat saat ini yang sedang sulit. Saya sangat mengerti keadaan masyarakat, oleh karena itu saya meminta agar masyarakat juga mengerti keadaan saat ini dengan mematuhi protokol kesehatan agar masyarakat tetap sehat," tuturnya. (Antara)
Baca Juga: Hukum Pelanggar Peluk Tiang Listrik, Warganet: Kenapa Dibuka Maskernya Pak
Berita Terkait
-
5 Sheet Mask Kolagen untuk Usia 40-an, Kulit Jadi Kencang dan Glowing
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Polemik Lahan Tambang Emas Ketapang Memanas: PT SRM Bantah Penyerangan, TNI Ungkap Kronologi Berbeda
-
Majelis Adat Budaya Tionghoa Buka Suara soal Penyerangan 15 WNA China di Kawasan Tambang Emas
-
Imigrasi Dalami Penyerangan 15 WNA China Bersenjata Tajam hingga Alat Setrum di Tambang Emas Kalbar
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Pemkot Pontianak Gelar Pasar Murah, 3.500 Paket Sembako Disiapkan
-
5 Olahraga Bakar Kalori Tanpa Alat, Efektif Turunkan Berat Badan dan Jaga Kebugaran
-
5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
-
5 Parfum Pria Tahan Lama Harga Terjangkau, Wangi Maskulin untuk Aktivitas Seharian
-
Realisasi PAD 2025 hingga Awal Desember Mencapai 94 Persen