SuaraKalbar.id - Penumpang Citilink positif corona kabur di Pontianak, Kalimantan Barat. Dia adalah warga asal Perkalongan, Jawa Tengah.
Si penumpang itu kabur setelah dinyatakan positif corona. Dia merupakan penumpang maskapai Citilink dengan nomor penerbangan QG 9414 tujuan Jakarta ke Pontianak.
Si penumpang itu terbang ke Pontianak pada 11 September 2020 lalu.
Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji kesal ada pasien positif corona yang kabur di wilayahnya. Dia marah-marah dan akan berikan sanksi kembali terhadap maskapai yang membawa penumpang positif corona itu.
Baca Juga: Datang ke Pontianak, Pasien Corona Asal Pekalongan Dikabarkan Kabur
"Saya mau buat sanksi satu penerbangan, satu orang ini yang dia bawa positif dan sekarang lari dan hilang,” katanya kepada sejumlah wartawan, Kamis (17/9/2020).
Sutarmidji menyebut warga positif Covid-19 yang lari ini berasal dari Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah.
Dia mengancam akan menyebarkan foto warga asal Pekalongan itu apabila tidak menyerahkan diri untuk diisolasi petugas gugus depan covid-19
"Saya mau tayangkan fotonya, lari dia sampai tadi pagi belum ketemu," kesalnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson mengungkapkan pasien positif corina itu merupakan kasus baru konfirmasi covid-19 di Kalbar.
Baca Juga: Sejarah Pontianak Terlengkap
Terdapat 19 orang yang di antaranya merupakan penumpang maskapai penerbangan Citiink asal Jakarta.
"Saya juga menyampaikan satu kasus konfirmasi Covid-19 yang merupakan bagian dari 19 orang ini yakni adalah penumpang Citilink tanggal 11 September tahun 2020 dengan nomor penerbangan QG 9414 penerbangan dari Jakarta," jelasnya.
Harisson menambahkan pasien asal Perkalongan ini tinggal di Pontianak.
Hingga kini petugas kesehatan juga melakukan pencarian terhadap tempat di mana ia tinggal.
"Penumpang ini KTP nya di Pekalongan Jawa Tengah. Untuk di Pontianak alamat penumpang ini di salah satu ruko di Mega Mall Ayani ,ini sedang di tracing oleh Dinkes Kota pontianak,” tutupnya.
Kontributor : Eko Susanto
Berita Terkait
-
Ungkap Kasus Korupsi Baru Usai Penggeledahan di Kalbar, KPK: Sudah Ada Tersangka
-
Kasus Baru! KPK Geledah Sejumlah Lokasi di Kalbar
-
Wajib Tahu! Aturan Baru Disdikbud Kalbar untuk Tahun Ajaran 2025/2026
-
Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan Kalbar 2025? Ini Infonya
-
Sinka Island Park, Ragam Wisata dalam Satu Kawasan di Singkawang
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
Pilihan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
-
Tewas di Usia Muda, Diogo Jota Baru Menikah 2 Minggu Lalu, Tinggalkan 3 Anak
Terkini
-
Tangguh Hadapi Persaingan, UMKM Kuliner Binaan BRI Ekspansi ke Pasar Internasional
-
Gandeng CIC Untan, Aston Pontianak Gelar 'Fun Chem 2025', Liburan Seru dan Edukatif untuk Anak-anak
-
Kualitas Udara Pontianak Memburuk, Wali Kota Imbau Warga Kurangi Aktivitas Luar Ruangan
-
Kalbar Waspada Karhutla! BMKG Beri Peringatan Keras Hadapi Puncak Kemarau 2025
-
Bukan Saksi Ahli! Mantan Pimpinan KPK Ungkap Peran Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji