Bercelana Pendek, Perempuan Kurus Rusak Masjid Terekam CCTV

SuaraKalbar.id - Perempuan bercelana pendek merusak masjid di sebuah perumahan. Perempuan mempunyai ciri-ciri beramput agak pendek dan berbaju putih.

Dia merusak masjid di Depok, Jawa Barat, Senin (22/9/2020) malam kemarin.

Identitas perempuan itu misterius. Perempuan misterius itu merusak masjid di kawasan Kecamatan Sukamajaya, Kota Depok Jawa Barat.

Perempuan itu pun melepas bajunya saat ditangkap habis merusak masjid tersebut.

Baca Juga: Usai Pecahkan Kaca Masjid, Perempuan Misterius Tidur Dengan Baju Terbuka

Pengurus masjid langsung menginformasikan ke Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok untuk ditangkap.

Peristiwa itu diketahui, Selasa (22/9/2020) pagi.

Namun berdasarkan kesaksian, kejadian pemecahan kaca masjid itu dilakukan, Senin malam kemarin.

Diduga perempuan itu gangguan jiwa.

"Tidak tahu dari mana wanita itu berasal. Dia (wanita) langsung masuk ke are rumah ibadah dan merusak lantai satu. Dia masuk area rumah ibadah manjat pagar terus tonjok pintu kaca sampai pecah,” kata Mamur, seorang saksi mata perumahan itu, Selasa (22/9/2020) kepada wartawan.

Baca Juga: GEGER Perempuan Bercelana Pendek Lepas Baju Habis Rusak Masjid, Siapa Dia?

Aksi manjat pagar masjid itu terekam CCTV. Saat itu situasi masjid sepi.

Saat kejadian tidak ada orang di dalam masjid tersebut.

"Pas kejadian nggak ada jemaah, kosong sekira pukul 20.00 WIB lah," tuturnya.

Lalu lanjut dia, setelah mengetahui kaca pintu masjid pecah dan banyak pecahan kaca berserakan, perempuan itu pun tertidur pulas di di depan masjid.

"Diamankan sama petugas komplek dan Satpol PP. Pas waktu mau diamankan wanita itu sampai membuka pakaiannya di depan petugas, " kata Mamur.

Setelah dirayu oleh Satpol PP, wanita itu pun mau menggunakan pakaiannya dan dibawa ke tempat sosial.

"Secara pelahan, petugas Satpol PP Kota Depok merayu wanita itu hingga akhirnya mau ikut petugas," pungkasnya.

Ketika Kepala Satpol PP Depok dikonfirmasi oleh SuaraJakarta.id belum merespon prihal peristiwa tersebut.