SuaraKalbar.id - Pemerintah buka hotline Sriwijaya Air Jatuh 021-80637817. Sebanyak 50 penumpang dan 12 kru pesawat berada di dalam pesawat tersebut.
Dia memerincikan, terdapat 43 orang dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi di dalam pesawat nahas tersebut.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan ada posko di Bandara Soekarno - Hatta sebagai pusat informasi terkait pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh di Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021).
"Poskonya berada di Terminal 2 D kedatangan Bandara Soekarno - Hatta," kata Budi Karya dalam konferensi pers, Sabtu malam.
Baca Juga: Capt Afwan, Pilot Sriwijaya Air Jatuh di Kepulauan Seribu Warga Bogor
Terdapat pula nomor sambungan telepon khusus untuk keluarga, kerabat, maupun publik yang ingin mendapatkan informasi terkait penumpang pesawat nahas tersebut.
"Nomor teleponnya 021-80637817."
Budi memastikan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta - Pontianak yang hilang kontak, jatuh di perairan Kepualauan Seribu, Sabtu (9/1/2021) siang.
"Bahwa telah terjadi lost contact pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta - Pontianak dengan call sign SJY 182. Terakhir terjadi kontak pada pukul 14.40 WIB, dan kini jatuh di perairan Kepulauan Seribu. Untuk itu kami turut prihatin atas kejadian ini," ujar Budi.
"Total penumpang 50 orang, bersama 12 kru yang terdiri dari 43 dewasa, 7 anak-anak, 3 bayi," ucap dia.
Baca Juga: Kakak Beradik Asal Tanah Datar Sumbar Penumpang Sriwijaya Air yang Terjatuh
Budi meminta doa dari masyarakat agar proses pencarian dan penyelamatan berjalan secara lancar.
"Mohon doa restu dari seluruh masyarakat agar proses pencarian dan penyelamatan berjalan dengan lancar," tutur Budi.
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 kali terdeteksi radar berada di atas perairan Pulau Seribu. Pesawat itu bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (9/1/2021).
Pesawat berjenis Boeing 737-500 itu lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.36 WIB. Pesawat diperkirakan tiba di Pontianak pada pukul 15.15 WIB.
Berita Terkait
-
Diungkap Ketua KPK, Nasib Menhub Budi Karya Sumadi usai Namanya Disebut di Sidang Korupsi DJKA
-
Budi Karya Sumadi Hormati Proses Hukum yang Berjalan
-
Budi Karya Sumadi dari "Underdog" Jadi Menteri, Beri Pesan Inspiratif untuk Generasi Muda
-
Diberi Penghargaan oleh Kaisar Jepang, Budi Karya Sumadi: Ini untuk Indonesia
-
Profil Hendry Lie: Kekayaan, Bisnis dan Kasus Hingga Jadi Tersangka Korupsi Timah
Tag
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Papua Global Spices dalam BRI UMKM Expo (RT) 2025: Ingin Pala Diterima secara Luas di Pasar Dunia
-
Anggota DPRD Singkawang Terpilih yang Jadi Terpidana Kasus Pencabulan Anak Jalani Sidang Perdana
-
Program Makan Bergizi Gratis di Kalimantan Barat Meluas, Kini Sudah Mencapai 154 Sekolah
-
Pelaku Pembunuhan di Kapuas Hulu Diamuk Massa, Kini Dalam Kondisi Kritis
-
Heboh Perampokan Berawal dari COD Teman Kencan MiChat di Pontianak