Aktor Paing Takhon Ditangkap saat Sedang Sakit

SuaraKalbar.id - Aktor Paing Takhon diamankan pasukan Junta Militer Myanmar, setelah turut dalam aksi protes antikudeta.

Diketahui, setelah gelombang kudeta oleh junta militer terhadap pemerintahan Aung San Suu Kyi pada Februari 2021 lalu, negara Myanmar bergejolak.

Pihak Junta militer memburu ratusan pesohor yang dianggap pro terhadap gerakan antikudeta. Salah satu yang menjadi incaran adalah Paing Takhon.

Paing Takhon ditangkap di rumah ibunya di Yangon, Kamis (8/4/2021) pagi waktu setempat. Menurut laporan media lokal, Paing Takhon diamankan saat sedang sakit.

Baca Juga: Simbol Darah, Demonstran Myanmar Semprot Cat Merah untuk Protes

Thi Thi Lwin, kakak Paing Takhon, mengungkapkan lewat postingan di Facebook, kalau adiknya diamankan oleh puluhan aparat.

"Sekitar 50 tentara dengan delapan truk militer," ungkapnya seperti disadur dari Channel News Asia.

"Karena dia sakit parah, mereka menangkapnya dengan tenang tanpa kekerasan. Kami tidak tahu kemana dia dibawa," sambungnya.

Pada bulan Februari, Paing Takhon memposting foto sedang ikut aksi protes di jalanan mengenakan pakaian olahraga putih sembari memegang megafon.

"Bantu kami menghentikan kejahatan terhadap kemanusiaan," tulisnya di Instagram.

Baca Juga: Pilu! Anak-anak Myanmar Sembunyi di Lubang saat Dibom Junta Militer

Unggahan itu kini telah dihapus, meskipun tidak jelas apakah dia melakukannya sendiri atau karena laporan dari pihak lain.

Pemuda 24 tahun itu memang dikenal aktif dalam gerakan protes kudeta militer Myanmar baik di media sosial atau turun langsung di jalanan.

Menurut postingan baru-baru ini di media sosialnya, Paing Takhon mengungkapkan jika sedang dalam kondisi buruk.

"Saya tidak dalam kesehatan yang baik selama beberapa hari. Saya biasa berdoa setiap kali saya menyembah Buddha untuk kesehatan dan untuk mendapatkan kedamaian di Myanmar secepat mungkin," tulis Paing Takhon pada hari Rabu.

Keesokan harinya, Paing Takhon yang juga populer di Thailand itu diamankan. Dikabarkan ada 120 pesohor yang menjadi buruan Junta Militer Myanmar.