SuaraKalbar.id - Masih banyak warga lanjut usia atau lansia di Kalimantan Barat yang belum divaksin COVID-19. Bahkan, untuk tahap kedua, jumlahnya baru 1,25 persen dari sasaran.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson.
Harisson mengatakan semestinya ada 407.885 lansia yang menerima vaksin. Namun yang menerima vaksin masih jauh dari target.
"Untuk tahap kedua baru mencapai 1,25 persen, sementara untuk tahap pertama mencapai 3,32 persen dari 407.885 orang sasaran vaksinasi untuk lansia," kata Harisson di Pontianak, Senin.
Baca Juga: Tiga Lokasi Vaksinasi Covid-19 Bagi Lansia Kembali Dibuka di Tanjungpinang
Terkait masih banyaknya lansia yang belum divaksinasi di setiap kabupaten/kota di Kalbar, dirinya berharap agar dinkes di daerah bisa memaksimalkan sosialisasi dan melakukan berbagai pendekatan agar target vaksinasi COVID-19 untuk lansia bisa terpenuhi.
Harisson mengatakan dari 407.885 orang sasaran lansia yang divaksinasi tersebut tersebar di 14 kabupaten kota di Kalbar dengan rincian Kota Pontianak jumlah sasaran sebanyak 50.069 orang untuk vaksinasi tahap 1 sebanyak 9.811 orang dan tahap dua sebanyak 4.826 orang.
Untuk Kabupaten Kubu Raya, jumlah sasaran lansia yang akan divaksinasi sebanyak 34.659 orang sedangkan yang sudah divaksinasi untuk tahap satu sebanyak 150 orang dan tahap dua sebanyak 36 orang.
Kemudian untuk Kabupaten Mempawah, jumlah sasaran lansia yang di vaksin sebanyak 25.459 orang sedangkan yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 96 orang dan tahap dua sebanyak 3 orang.
Di Kota Singkawang, jumlah sasaran lansia yang di vaksin sebanyak 19.935 orang, yang sudah di vaksin untuk tahap pertama sebanyak 884 orang dan tahap kedua sebanyak 117 orang.
Baca Juga: Warga Surabaya yang Sudah Disuntik Vaksin 700 Ribu Orang
"Untuk Kabupaten Sambas, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 48.690 orang, yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 502 orang dan tahap kedua sebanyak 13 orang," tuturnya.
Selanjutnya Kabupaten Bengkayang sebanyak 18.619 sasaran vaksin, sedangkan yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 65 orang dan tahap kedua sebanyak 19 orang.
Untuk Kabupaten Landak, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 32.531 orang, sedangkan yang sudah di vaksin untuk tahap pertama sebanyak 597 orang dan tahap kedua sebanyak 22 orang.
Selanjutnya Kabupaten Sanggau, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 34.312 orang, sedangkan yang sudah di vaksin untuk tahap pertama sebanyak 216 orang dan untuk tahap kedua sebanyak 42 orang.
Kemudian untuk Kabupaten Sekadau, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 16.014 orang, sedangkan yang sudah di vaksin pada tahap pertama sebanyak 38 orang dan untuk tahap kedua sebanyak 8 orang.
"Kabupaten Sintang, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 36.789 orang, yang sudah divaksinasi tahap pertama sebanyak 693 orang dan tahap kedua sebanyak 6 orang," kata Harisson.
Selanjutnya, Kaupaten Kapuas Hulu, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 22.161 orang, dan yang sudah divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 100 orang dan tahap kedua masih belum ada.
Sedangkan untuk Kabupaten Melawi, jumlah sasaran lansia yang divaksinasi sebanyak 15.743 orang, yang sudah divaksinasi pada tahap pertama sebanyak 55 orang dan tahap kedua sebanyak 3 orang.
Untuk Kabupaten Ketapang, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 31.507 orang, yang sudah divaksinasi pada tahap pertama sebanyak 252 orang dan tahap kedua sebanyak 12 orang. Terakhir Kabupaten Kayong Utara, jumlah sasaran vaksinasi sebanyak 12.397 orang dan yang sudah di divaksinasi untuk tahap pertama sebanyak 29 orang dan tahap kedua sebanyak 3 orang. (Antara)
Berita Terkait
-
Berapa Kadar Asam Urat Normal pada Lansia? Simak Cara Mengatasinya Tanpa Obat
-
Jamaah Umroh Lansia asal Indonesia Jatuh dari Tangga Pesawat, Dimakamkan di Madinah
-
Blusukan dan Temukan Masalah, Pramono Anung Janji Bentuk Pasukan Putih, Ini Tugasnya
-
Tak Sudi Ditegur Gegara Buang Sampah Sembarang, Pria Lansia di Johar Baru Tewas di Tangan Tetangga
-
20 Tahun Dedikasi: Pasangan Lansia di Tiongkok Membangun Dapur Bersama untuk Pasien Kanker
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Prediksi Robby Darwis: Timnas Indonesia vs Jepang, Kevin Diks Jadi Kunci?
-
Nilai Tukar Rupiah Merosot Pagi Ini Jelang Rilis Neraca Perdagangan
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Pemerintah Mau Hapus BPHTB Hingga Permudah Izin Pembangunan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
Terkini
-
Gagal Beraksi! 2 Pengedar Diciduk di Kubu Raya
-
Tragis! Pejalan Kaki Tewas Tertabrak Motor di Adisucipto Kubu Raya
-
Gara-Gara Lupa Kunci Stang, Mio GT Raib Digondol Maling di Kubu Raya
-
8 Pesona Tarian Khas Kalimantan Barat: Sebuah Perjalanan Menuju Jiwa Borneo
-
9 Kuliner Khas Dayak yang Wajib Kamu Coba, Nikmatnya Bikin Nagih!