Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Senin, 26 April 2021 | 17:37 WIB
Katarina Aziz, dikira gadis Kalimantan bikin kepincut.(Tiktok)

SuaraKalbar.id - Sosok seorang gadis sukses mencuri perhatian dan viral karena parasnya yang dianggap memesona. Dia sering dikira gadis Kalimantan.

Baru-baru ini, gadis bernama Kartiana Aziz itupun membongkar identitas aslinya dan seketika membuat kepincut.

Sekilas bila dilihat dari parasnya, Kartiana Aziz mirip orang Melayu. Hampir setiap kali bertemu orang baru, banyak yang mengira dia keturunan Filipina, China atau punya darah keturunan Kalimantan.

Apalagi dengan kulit cerah dan rambut ikal yang dimiliki. Kartiana Aziz pun akhirnya mengungkap jati dirinya.

Baca Juga: Emak Lagi Nongkrong Disusulin Anaknya, Publik Curiga: Pasti Minta Duit

Siapa sangka ternyata dia berasal dari Suku Temuan, salah satu suku pedalaman di Negeri Sembilan, negara bagian Malaysia.

"Saya berasal dari Kampung Belihoi, Seremban. Ibu dan ayah saya tidak ada darah campuran, tapi kakek dari ibu saya keturunan Melayu," ujarnya seperti disadur dari MStar, Senin (26/4/2021).

Kartiana tak memungkiri banyak orang yang salah sangka terkait darah keturunannya. Bahkan, Kartiana sampai harus menunjukkan kartu identitas untuk membuat orang percaya kalau dirinya berasal dari suku pedalaman.

Katarina Aziz, dikira gadis Kalimantan bikin kepincut.(Tiktok)

"Memang kalau pergi ke mana-mana, orang tahu saya gadis Melayu, China dan Sabah atau Sarawak, yang bilang dari Filipina juga ada. Ketika saya jalan bersama sepupu mereka tak akan percaya, karena kami sama-sama berkulit putih," sambungnya.

Rajin posting video di TikTok sampai viral gegara mengungkap asal dari Suku Temuan, Kartiana ternyata punya tujuan tersendiri.

Baca Juga: Viral Wanita Bagikan Video Horor Suasana Mal Sepi Pengunjung, Merinding!

Dia mengaku ingin mengubah persepsi masyarakat tentang orang suku pedalaman yang sering dianggap berbeda.

"Biasanya mereka memberikan stereotip, orang pedalaman keriting, bau, berkulit gelap, keterbelakangan dan macam-macan anggapan buruk. Jadi saya ingin mengubah persepsi negatif menjadi positif," ungkap mahasiswi jurusan pariwisata tersebut.

Bukan tanpa sebab aksi mulia yang ditunjukkan Kartiana tersebut, ia berkaca dari pengalamannya dahulu yang sempat menjadi korban bully.

"Saya berani tampil karena ingin mengubah pola pikir tentang suku pedalaman. Dulu saat kecil, saya sering dibully. Saya tak mau adik-adik sesuku saya punya nasib yang sama," kata Katarina.

Beruntung, usaha Kartiana Aziz itu disambut baik oleh publik. Postingannya soal dia dan Suku Temuan ditonton banyak orang sehingga membuat gadis tersebut makin semangat membuat konten lewat akun gadistemuan6.

Kartiana pun menyampaikan pesan khusus kepada orang yang kerap memandang rendah warga suku pedalaman.

"Tak usaha hakimi orang lain. Jangan anggap orang pedalaman hanya tinggal di hutan. Ubahlah cara pikir dan sebarkan hal positif," pungkas Kartiana Aziz.

Load More