Juragan Sayur Sempat Keluhkan Ini Sebelum Tewas di Kontrakan Banjarmasin

SuaraKalbar.id - Warga digegerkan dengan penemuan mayat di kontrakan kawasan Telaga Biru, Banjarmasin Barat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Sabtu (8/5/2021).

Belakangan diketahui, korban adalah Dony Setiawan seorang pemborong dan penjual sayur di Pelabukan Trisakti Banjarmasin.

Menurut kesaksian pemilik kontrakan, Siti, sebelum ditemukan tewas di kontrakan, Dony sempat ke pelabuhan namun pulang duluan karena sakit.

“Kalau dengar informasi dari teman-temannya, tadi malam korban sempat mengeluh sakit perut saat di pelabuhan, lalu ia pulang duluan,” ungkap Siti seperti dikutip dari Kanalkalimantan.com (jaringan Suara.com).

Baca Juga: 10 Hari Hilang, Nenek 81 Tahun Ditemukan Meninggal di Tengah Hutan Tuban

“Setelah itu korban tidak terlihat lagi, sampai akhirnya korban ditemukan oleh teman-temannya siang ini, sudah dalam keadaan meninggal,” sambungnya.

Siti juga mengatakan Dony sudah sebulan lebih menginap di kontrakannya.

“Setahu saya korban itu orang Jawa, namun daerah pastinya tidak tahu juga. Korban merupakan seorang bos pemborong sayur dari pulau Jawa, yang kemudian menjual sayurnya ke daerah sini,” sambungnya.

Terakhir, kata Siti, dia melihat Dony semalam setelah itu tak bersua dengannya.

Sebelumnya, jenazah Dony ditemukan, Sabtu (8/5/2021) sekira pukul 14.00 Wita di kontrakannya.

Baca Juga: Geger Penemuan Mayat di Selokan Terminal Sudarso Kubu Raya

Jenazah Donny Setiawan ditemukan berawal dari kecurigaan rekan-rekannya yang mendadak sulit dihubungi.

Mereka lalu mendatangi kontrakan korban di Jalan Barito Ilir Pelabuhan Trisakti, Kelurahan Telaga Biru, Kecamatan Banjarmasin Barat.

"Subuh tadi sempat dicari anak buahnya ke kamar korban,. Namun pintunya masih terkunci, sementara sepada motornya masih ada di depan kamarnya," kata saksi.

Saat tiba di sana, Dony sudah dalam kondisi meninggal dunia.

Jasad korban lantas dievakuasi tim relawan rescue ke Gedung Instalasi Pemulasaran Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin, untuk menjalani visum.

Namun hingga kekinian, masih belum diketahui penyebab kematian juragan sayur di rumah kontrakan Banjarmasin.