SuaraKalbar.id - Tak hanya momen silaturahmi, Lebaran juga identik dengan aneka camilan menggunggah selera. Salah satu yang menjadi buruan warga yakni dodok khas Sukadana, Kayong Utara, Kalimantan Barat (Kalbar).
Satu di antara penjual dodol di Kayong Utara, Kalimantan Barat, Eka mengaku kebanjiran permintaan menjelang lebaran Idul Fitri 1442 H.
Saking banyaknya pesanan, omsetnya pun menembus ratusan juta rupiah.
“Meski lebaran tahun ini masih di masa pandemi COVID -19, permintaan dodol masih tinggi dan pesanan dari mana- mana. Omset untuk saat ini sekitar Rp200 jutaan,” ujarnya saat dihubungi Antara, Rabu (12/5/2021).
Baca Juga: Dear Gen-Z, Ikuti 4 Tips Ini agar THR Lebaran Lebih Awet dan Meaningful
Eka mengatakan untuk memenuhi pesanan pelanggannya musim Lebaran tahun ini, dia sampai membuat dodol 4 ton lebih dengan delapan jenis varian rasa yang berbeda- beda.
"Kalau hari biasa paling 40- 50 kilogram saja saya buatnya karena pesanan tidak banyak. Namun Alhamdulillah saat ini sudah main ton,"terangnya.
Varian rasa dodol Sukadana tang ditawarkan pun cukup beragam mulai dari rasa keribang, labu, ketan itam, kacang hijau, pepaya, nanas, cengkarok, dan ubi jalar.
Tak hanya dijual secara lokal di Kalbar, dodok Kayong Utara juga dijajakkan ke luar provinsi.
"Pontianak, Ketapang dan daerah hulu, kalau luar daerah sudah orang lain yang menjualnya bukan saya lagi. Semoga ini terus memberi berkah dan membuka lapangan kerja. Doakan kami terus lancar,” katanya.
Baca Juga: Pemerintah Akui Kebijakan Larangan Mudik Lebaran Belum Sempurna
Salah satu pelanggannya Azizah mengatakan, kalau setiap Lebaran ini kerap memesan dodol buatan Eka.
"Kalau saya pribadi, dodol itu harus ada di meja tamu, untuk menambah menu kue yang ada. Apalagi biasanya menjadi favorit tamu di rumah saya," jelasnya.
Menurutnya, Dodol khas Sukadana itu memiliki rasa yang manis legit dan lembut sehingga menjadi pilihan utama saat lebaran Idul Fitri maupun Idul Adha.
"Biasanya juga tidak harus menunggu momen itu juga sih, kalau mau mengirimkan oleh - oleh, saya biasanya mengirim dodol buatan mbak Eka ini," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Ulasan Novel Jenang Bukan Dodol, Galfok Sama Ilustrasinya yang Bikin Lapar
-
5 Momen Sapi Vs Manusia di Hari Kurban, dari Bikin Ulah di Tol Hingga Berenang ke Laut
-
Malam Takbiran di Semarang, Jokowi Jajal Mi Disko Level 1 Sambil Ngevlog Bareng Menteri Basuki
-
Idul Adha 2024: Pasokan Listrik di 40 Lapangan dan 74 Masjid Sulselrabar Dijamin Tidak Drop
-
45 Ucapan Lebaran Haji yang Islami, Penuh Doa dan Harapan Baik Menyambut Hari Raya Idul Adha
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities