Polisi Ganteng Ini ternyata Anak Tukul Arwana: Jabatannya Tak Main-main

SuaraKalbar.id - Tukul Arwana merupakan komedian yang sudah berkeluarga dan punya tiga anak. Baru-baru ini, ada anak Tukul Arwana yang cukup menyita perhatian netizen, yakni Ega Prayudi.

Sebagai informasi, Ega Prayudi adalah putra pertama yang diadopsi oleh Tukul dan mendiang istrinya, Susi Similikiti. Berbeda dari anak Tukul lainnya yang cukup populer, sosok Ega Prayudi justru jauh dari sorotan karena memilih jalan hidup yang berbeda dari Tukul Arwana.

Anak Tukul Arwana tersebut memilih menjadi polisi demi mewujudkan mimpi almarhum sang ibu. Ega Prayudi mendaftarkan diri sebagai perwira Polri pada 2011 lalu dan lulus dari Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS).

Ega menjabat sebagai Kepala Satuan Lalu Lintas atau Kasatlantas Polres Probolinggo, Jawa Timur pada tahun 2017. Kemudian, pada Agustus 2019, Ega diangkat menjadi Kasatlantas di Polres Magetan 1.

Baca Juga: 4 Potret Ganteng Anak Tukul Arwana, Punya Jabatan Mentereng di Kepolisian

Kini, anak Tukul Arwana tersebut sudah memiliki pangkat Ajun Komisaris Polisi dan menduduki jabatan sebagai Wakil Kepala Kepolisian Sektor Sawahan, Surabaya, Jawa Timur.

Menurut Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad, Ega Prayudi tidak mendapatkan perlakuan spesial di tempat kerjanya, sekalipun Ega adalah anak dari artis terkaya di Indonesia, Tukul Arwana.

Keberhasilan Ega Prayudi ini tak lepas dari peran orang tuanya, termasuk Tukul Arwana. Sejak kecil, Ega diajarkan mengenai hidup sederhana dan disiplin oleh kedua orang tuanya.

"Saya dulu sekolah SD hingga SMA di sekolah biasa. Tidak ada yang istimewa, sekalipun orang tua adalah selebritis," kata Ega Prayudi, melansir Dream.

Ega juga belajar tentang perjuangan hidup dari Tukul Arwana dan Susi. Ketika sang ibu mengembuskan napas terakhirnya pada tahun 2019, Ega bercerita tentang perjuangan keras sang ibu.

Baca Juga: Kisah 4 Artis Pernah Jadi Kuli Bangunan, Ada yang Cuma Dibayar Rp 12 Ribu

"Bunda sendiri yang Ega banggakan, orang yang pantang menyerah. Orang yang punya keyakinan yang sangat-sangat baik menurut Ega. Karena dari mulai bersama ayah, yang diceritakan ayah jual es, es diikat taruh di kulkas, ditaruh di warung-warung," kata Ega, dilansir dari Okezone.