SuaraKalbar.id - Presiden Republik Indonesi, Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan bahwa vaksin booster gratis bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Mulai tanggal 12 Januari 2022 pemerintah akan laksanakan Vaksinasi ke-3 bagi lansia dan kelompok rentan,"kata Jokowi lewat akun media sosial miliknya, Selasa (11/1/2022).
Adapaun syarat dan ketentuan yang dibutuhkan untuk menerima vaksinasi ketiga ini adalah calon penerima sudah menerima vaksin covid-19 dosis kedua lebih dari 6 bulan sebelumnya.
Sebagai informasi, vaksin booster merupakan suntikan dosis tambahan vaksin untuk memperkuat antibodi yang sudah terbentuk.
Vaksin ini diberikan kepada orang yang sudah mendapatkan dua dosis vaksin Covid-19 sebelumnya.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam siaran YouTube Sekretariat Presiden, mengatakan Indonesia membutuhkan 230 juta dosis vaksin untuk booster yang akan disebar ke 244 kabupaten/kota di Indonesia.
Vaksin ini nantinya akan diberikan kepada masyarakat umum yang sudah memenuhi semua kriteria dan syarat.
"Update program vaksinasi booster sudah diputuskan oleh Bapak Presiden akan jalan 12 Januari," katanya, Senin (10/1/2022).
Budi menyebut, terdapat 21 juta orang yang sudah masuk daftar sasaran penerima vaksin booster pada januari 2021.
Baca Juga: Epidemiolog Dorong Pemprov Kalbar Usahakan Alat Deteksi Omicron yang Lebih Valid
Adapun kriteria yang dimaksud, diantaranya:
1. Berusia 18 tahun ke atas
2. Tinggal di kabupaten/kota yang memenuhi kriteria capaian vaksinasi dosis pertama 70 persen dan 60 persen untuk dosis kedua. Terdapat 244 kabupaten/kota yang memenuhi kriteria ini.
3. Sudah mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua minimal 6 bulan.
Menurut Budi, pemberian vaksin booster ini juga akan diprioritaskan untuk lansia dan orang yang memiliki komorbid atau penyakit penyerta.
Rencananya jenis vaksin yang diberikan berupa jenis yang sama dengan vaksin sebelumnya atau homolog dan dapat juga dengan jenis yang berbeda atau heterolog sesuai rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).
Berita Terkait
-
2 Anak jokowi Dilaporkan ke KPK, Moeldoko: Jangan Judgement Anak Pejabat Gak Boleh Kaya
-
Jokowi Resmi Umumkan Vaksin Booster Gratis
-
Kasus COVID-19 Mulai Naik Lagi, Pemprov DKI Jakarta Bakal Kembali Terapkan Sekolah Online?
-
7 Langkah Cegah Penyebaran Virus Corona Covid-19 di Sekolah
-
Update Kasus Covid-19 di Kepri: Batam 6 Orang, Karimun 7 Orang
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
3 Orang Utan Kalimantan Dilepasliarkan di TNBBBR
-
Realisasi PBB-P2 Singkawang hingga Desember 2025 Baru Mencapai 38 Persen
-
Bandara Supadio Pontianak Proyeksikan Peningkatan 14 Persen Penumpang di Momen Nataru
-
BI Buka Layanan Penukaran Uang di Sejumlah Gereja di Kalbar Jelang Natal 2025, Berikut Lokasinya
-
Pemkot Pontianak Gelar Pasar Murah, 3.500 Paket Sembako Disiapkan