SuaraKalbar.id - Kajati Kalbar, Masyhudi, menyatakan bahwa narkoba adalah masalah besar. Untuk itu, pihaknya tidak menginginkan para ASN dan Staff yang bekerja di lingkungan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat terjerat kasus narkotika.
"Narkoba adalah masalah besar, dan kami tidak mau sampai ada ASN hingga pegawai staf lainnya yang terlibat atau menggunakan barang haram tersebut," kata Kajati Kalbar, Masyhudi di Pontianak, Rabu.
Untuk mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan, sebagai upaya antisipasi, Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalbar mengadakan tes urine secara dadakan untuk 200 pegawai di lingkungan Kejati Kalbar guna mengantisipasi penyalahgunaan narkotika.
Menurut Wakil Kajati Kalbar, Juniman Hutagaol, tes urine rutin dadakan rutin dilakukan sebagai upaya mencegah agar tidak ada jajarannya yang terlibat penyalahgunaan narkotika, baik sebagai pengguna atau lainnya.
Dalam kesempatan itu, dia menegaskan, apabila dari tes urine terdapat hasil yang positif menggunakan narkoba, maka akan ditangani sesuai SOP (standar operasional prosedur) yang berlaku, seperti dilakukan rehabilitasi dan lainnya.
Asisten Pidana Umum Kejati Kalbar, Yulius Sigit Kristanto berharap hasil tes urine kali ini akan sama dengan hasil tes urine tahun lalu di jajaran Kejati Kalbar yang seluruh hasilnya negatif.
"Mudah-mudahan untuk yang hari ini juga sama atau tidak ada yang terkontaminasi narkoba, karena memang kita anti dan menyatakan perang terhadap narkoba," ujarnya.
Berita Terkait
-
Truk Dibakar Massa, Sopir Maut Penabrak Bocah di Teluknaga Tangerang Resmi Tersangka: Urine Positif Narkoba!
-
Viral Detik-detik Dewi Perssik Ditangkap Karena Narkoba, Sang Pedangdut Langsung Klarifikasi
-
Rekor! Spanyol Sita 13 Ton Kokain dalam Kargo Pisang dari Ekuador
-
Kronologis eks Pemain Timnas Indonesia Syakir Sulaiman Ditangkap Polisi Jadi Bandar Narkoba
-
Ungkap Jaringan Narkoba Internasional, 207 Kg Sabu dan 90 Ribu Ekstasi Disita
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Dramatis! Lansia Hilang 3 Hari di Desa Pak Utan Bengkayang, Korban Ditemukan dalam Kondisi Lemas
-
Gempa Magnitudo 2,5 Guncang Kendawangan, Kabupaten Ketapang
-
Polda Kalbar Gerebek Kampung Beting, Ungkap Sarang Judi Online dan Pengguna Narkoba
-
BRI Fellowship Journalism 2025 Diapresiasi Dewan Pers
-
Kalbar Terima Hibah Rp1 Triliun dari Green Climate Fund untuk Pelestarian Hutan