SuaraKalbar.id - Salah satu perusahaan nasional yang menjadi produsen minyak goreng kedapatan mengalihkan hak masyarakat dengan menjual minyak goreng yang semestinya untuk warga ke industri.
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 61.000 liter minyak goreng yang diperuntukkan bagi warga di Sulawesi Selatan (Sulsel) disalahgunakan oleh produsen dengan menjualnya ke perusahaan industri.
Akibat dari penyelewengan tersebut, terjadi kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng.
"Jadi minyak yang dikirim dari Kalimantan Selatan itu jumlahnya 1.850 ton atau sekitar 1,85 juta liter. Sebagian itu harus didistribusikan untuk rumah tangga, tetapi yang terjadi adalah menjualnya ke industri," tutur Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana, di Makassar, Senin (21/02/2022).
Minyak goreng yang didatangkan langsung dari Kalimantan Selatan itu ditampung di kilang minyak PT Smart di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar.
Beberapa perusahaan yang mendapatkan jatah dari penjualan minyak goreng oleh produsen yakni PT Malindo Feedmil Tbk, CV Duta Abadi, dan CV Evandaru Ind. Diantara ketiga perusahaan tersebut, CV Duta Abadi mendapat jatah yang terbanyak. Sedangkan sisanya sebanyak 76,82 ton masih tersimpan di dalam kilang, namun sudah dimiliki oleh perusahaan yang telah memborong semua minyak tersebut.
Akibat penyelewengan tersebut, Perusahaan akan disangkakan Pasal 8a Pemendag No. 8 Tahun 2022 jo Pemendag No. 2 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Pemendag No. 19 Tahun 2021 tentang kebijakan dan pengaturan ekspor.
Sanksinya berupa larangan atau pencabutan izin ekspor, dan Pasal 107 Undang-Undang No. 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, dan Pasal 133 Undang-Undang No. 18 Tahun 2018 tentang Pangan serta Pasal 14 Undang-Undang No. 5 Tahun 1999 tentang KPPU. ANTARA
Baca Juga: Eks Wali Kota Tanjung Balai M Syahrial Diadili di Kasus Suap Jabatan
Berita Terkait
-
Eks Wali Kota Tanjung Balai M Syahrial Diadili di Kasus Suap Jabatan
-
Rantan Temukan Jasad Bayi Mengapung di Tepian Sungai Jelai, Warga Ketapang Heboh
-
Tak Perlu Panic Buying, Warga Diminta Beli Minyak Goreng Sesuai Kebutuhan
-
Masih Tinggi, Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim Mencatat Tambahan Kasus 1.416 dengan 3 Kasus Kematian
-
Akan Ada Bandara Internasional di IKN, Menhub: Bisa Didarati Pesawat Jenis Apapun
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan Fitur USB OTG, Multifungsi Tak Harus Mahal
-
Bukalapak Merana? Tutup Bisnis E-commerce dan Kini Defisit Rp9,7 Triliun
-
Investasi Kripto Makin Seksi: PPN Aset Kripto Resmi Dihapus Mulai 1 Agustus!
-
9 Negara Siaga Tsunami Pasca Gempa Terbesar Keenam Sepanjang Sejarah
-
Bantah Sengaja Pasang 'Ranjau' untuk Robi Darwis, Ini Dalih Pelatih Kim Sang-sik
Terkini
-
Kasus Kekerasan Seksual Anak di Pontianak, Dua Nama Muncul Sebagai Terduga Pelaku!
-
Surat Terbuka Ibu Korban ke Prabowo Viral! Kasus Kekerasan Seksual Anak di Pontianak Diambil Alih Polda
-
Tragedi di Muara Pawan, Pria 57 Tahun Tewas Terpapar Asap Saat Berusaha Padamkan Kebakaran
-
Pemkab Kubu Raya Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Asap, Patroli Karhutla Diperketat
-
Kualitas Udara Memburuk, Bupati Kubu Raya Imbau Anak-anak di Rumah Saja!