SuaraKalbar.id - Bupati Mempawah, Erlina, dipercaya menjadi Wakil Ketua Umum (Waketum) Asosiasi Pemerintah Daerah Kepulauan dan Pesisir Seluruh Indonesia (Aspeksindo). Pelantikan Pengurus Aspeksindo yang dirangkai dengan Rakernas Aspeksindo 2022, berlangsung di Jakarta, Kamis (24/2/2022) kemarin.
Kepada awak media di Mempawah, Erlina menyampaikan harapan kepengurusan yang telah dilantik ini dapat menjadi nafas baru bagi Aspeksindo.
“Semoga semakin solid menjadi wadah fasilitasi kerjasama pemerintah daerah dengan berbagai pihak dalam pengembangan potensi kelautan,” imbuhnya, melansir dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, Jumat (25/2/2022).
Dia menjelaskan, kegiatan pelantikan dirangkai dengan Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Rakernas itu dalam rangka meneguhkan semangat membesarkan Indonesia sebagai Archipelagic State (negara kepulauan) terbesar di dunia.
Serta, merumuskan arah kebijakan pembangunan berbasis kepulauan dan pesisir menuju kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan dan berkemajuan.
Beberapa tokoh nasional dan internasional hadir sebagai motivator, di antaranya Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono, dan Dubes Seaschells untuk Indonesia, H.E.Mr. Nico Barito, serta beberapa pejabat pemangku kebijakan dari beberapa kementerian dan TNI-AL.
“Harapan kita, Kabupaten Mempawah yang memiliki potensi kelautan yang cukup besar, dengan bergabung di Aspeksindo dapat membantu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah beserta masyarakatnya,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) Aspeksindo Andi Harun mengatakan, daerah kepulauan dan pesisir adalah masa depan strategis bagi Indonesia maju.
“Tidak berlebihan jika hari ini kita tegaskan ulang bahwa 333 daerah kepulauan dan pesisir adalah masa depan sangat strategis bagi Indonesia maju,” ujar Wali Kota Samarinda itu.
Baca Juga: Andi Harun Beberkan Kesalahan PT Samaco Saat Mengelola Marimar-MLG, Pengamat: Anti Bisnis Kecil
Menurutnya, daerah kepulauan dan pesisir merupakan masa depan Indonesia maju, tentu punya dasar yang kuat. Sebab setidaknya terdapat 11 sektor ekonomi kelautan yang dapat dikembangkan saat ini.
Sebanyak 11 sektor itu adalah perikanan tangkap, perikanan budidaya, industri pengolahan hasil perikanan, industri bioteknologi kelautan, pertambangan dan energi, pariwisata bahari, kehutanan, perhubungan laut, sumber daya pulau-pulau kecil, industri jasa maritim, dan sumber daya alam non-konvensional.
“Selain itu, sektor ekonomi kelautan menyertai sebanyak 127 juta masyarakat Indonesia di pesisir,” tambahnya lagi.
Selain itu, katanya, Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia yang memiliki posisi geografis yang sangat strategis.
“Laut Indonesia memiliki potensi sangat besar baik dari segi kekayaan alam maupun jasa lingkungan yang bisa dimanfaatkan untuk mendukung pembangunan ekonomi pada tingkat lokal, regional, nasional bahkan internasional,” jelasnya.
Orang nomor satu di Kota Peradaban itu menekankan, Aspeksindo secara solid mendorong kemajuan Indonesia dari pinggiran.
Berita Terkait
-
Andi Harun Sebut Tak Ada Pembatasan Kegiatan Masyarakat di Samarinda, Padahal Kota Tepian Zona Merah, Kok Bisa?
-
Covid-19 Meningkat, PTM di Samarinda Justru Masih Dilanjutkan, Andi Harun Klaim Sudah Sesuai Keputusan SKB 4 Menteri
-
Tambal Kantong PAD Samarinda, Andi Harun Lakukan Hal Ini: Mempermudah Pemilik Kendaraan
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan
-
BRI Dorong Ekonomi Hijau Lewat Pameran Tanaman Hias Internasional FLOII Expo 2025
-
BRI Hadirkan Semangat Baru di USS 2025: The Name Got Shorter, The Vision Got Bigger
-
BRImo Makin Gacor, Transaksi Tembus Rp.5000 Triliun
-
KUR BRI: Bukan Sekadar Pinjaman, Tapi Katalis Ekonomi Rakyat