SuaraKalbar.id - Beberapa waktu lalu, Pemerintah Kota Pontianak menyurati PT Wilmar untuk memperbanyak produksi minyak goreng. Terutama minyak goreng curah. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya mengurai persoalan kelangkaan minyak goreng.
Tak berhenti sampai di situ, hari ini, Minggu (13/3/2022), Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengatakan akan mengirim surat kepada Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi, terkait kelangkaan minyak goreng di Kota Pontianak.
Edi berharap agar pemerintah pusat dapat menjamin ketersediaan stok di daerah.
“Nanti akan kita sampaikan. Intinya kita minta pemerintah pusat memperhatikan stok minyak goreng yang ada di Indonesia,” ucap Wali Kota Pontianak, Minggu (13/3/2022).
Pemerintah Kota Pontianak sendiri telah melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke beberapa minimarket di Kota Pontianak. Hasilnya, memang ditemukan stok minyak goreng terbatas.
“Jadi, dia tetap ada jual, tapi terbatas,” ungkap Edi melansir insidepontianak-jaringan suara.com-.
Mendapati kondisi lapangan tersebut, dirinya memastikan, Pemerintah Kota Pontianak terus menggencarkan operasi pasar. Supaya bisa mengurai persoalan kelangkaan minyak goreng yang terjadi saat ini. Diharapkan, kebijakan ini bisa menjadi solusi mengatasi kelangkaan minyak goreng.
Tag
Berita Terkait
-
Wapres Ma'ruf Amin Akhirnya Bersuara soal Minyak Goreng: Saya Kira Membeli untuk Persiapan dan Menimbun Itu Beda
-
Tidak Bisa Penuhi Kewajiban DMO Minyak Goreng Pemerintah, Pabrik Oleokimia PT Sumi Asih Stop Produksi
-
Demi Minyak Goreng, Warga Tembilahan Rela Antre sejak Subuh
-
Awas, Timbun Minyak Goreng dan Jual dengan Harga Tinggi Bisa Dihukum
-
Ironi Perkebunan Sawit di Sumsel: Kaya Cuan, Minim Perlindungan Buruh Perempuan
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
Terkini
-
BRI Beri Apresiasi, Direksi Kunjungi Nasabah di Berbagai Daerah pada Hari Pelanggan Nasional
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan
-
Program Sapi Merah Putih Dinilai akan Berkontribusi dalam Menciptakan Ketahanan Pangan
-
Dorong Green Finance, BRI Catat Capaian Besar Lewat Instrumen ESG Senilai Rp73,45 Triliun