Scroll untuk membaca artikel
Bella
Selasa, 15 Maret 2022 | 16:17 WIB
Ilustrasi Moge (Pixabay)

SuaraKalbar.id - Dianggap lalai, dua pengendara motor gede (moge) yang menabrak dua anak hingga tewas di Kabupaten Pangandaran ditetapkan sebagai tersangka.

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo menyebut, kelalaian yang diduga dilakukan oleh dua pengendara moge itu diperoleh setelah polisi melakukan olah TKP dan pemeriksaan teknis kendaraan.

"Kami peroleh ada kelalaian dari pengemudi, sehingga bisa ditetapkan sebagai penyebab kecelakaan tersebut," kata Ibrahim di Polda Jawa Barat, Kota Bandung, Jawa Barat, mengutip Antara Selasa (16/3/2022).

Kedua tersangka berinisial AN dan AG itu dikenakan Pasal 310 Ayat 4 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) dengan hukuman maksimal enam tahun penjara.

Baca Juga: Ini yang Bikin Bikers Moge Harley Davidson Penabrak Anak Kembar di Pangandaran Jadi Tersangka

"Ancaman hukumannya bisa sampai enam tahun penjara," kata Ibrahim.

Adapun saat ini, kedua tersangka telah ditahan di Polres Ciamis.

Sebelumnya, peristiwa dua anak kembar berusia 8 tahun bernama Hasan dan Husein yang ditabrak oleh dua pengendara moge berinisial AN dan AG itu terjadi pada Sabtu (12/3) di Jalan Raya Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Peristiwa bermula saat keduanya tengah berjalan di pinggir jalan. Kemudian salah satu dari anak kembar itu menyeberang jalan, lalu ditabrak oleh salah satu pengendara moge.

"Dan datang lagi adiknya atau saudaranya mau menolong, tiba-tiba datang lagi sepeda motor satu lagi menabrak, akhirnya keduanya meninggal di tempat," kata dia.

Baca Juga: Sempat Viral Berakhir Damai, Dua Pengendara Moge yang Tabrak Dua Anak Kembar Akhirnya Jadi Tersangka dan Ditahan

Load More