SuaraKalbar.id - Sampah memang menjadi permasalahan setiap daerah, terlebih jika musim buah. Biasanya produksi sampah meningkat dibanding hari–hari biasanya. Saat ini, berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak, produksi sampah di Kota Pontianak mencapai 300 ton perhari.
Guna terus mendisiplinkan jadwal pembuangan sampah. DLH Kota Pontianak melakukan pengawasan ketat Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang ada di sejumlah titik
”Ini dilakukan, agar masyarakat dapat membuang sampah dengan tertib dan pengolahan sampah dapat dilakukan secara terstruktur. Sehingga tidak ada sampah yang dibuang pada waktu yang dilarang,” tutur Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah dan Limbah DLH Kota Pontianak, Imansyah, menyadur dari SuaraKalbar.co.id--Jaringan Suara.com, Sabtu (19/3/2022).
Ia menjelaskan, meski hanya ada 37 titik TPS yang tersebar di enam kecamatan. Namun pengolahan sampah dapat tetap tertangani dengan baik. Ini terbukti tidak lagi ditemukannya sampah berserakan di sudut-sudut kota.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Mengelola Sampah, Salah Satunya Pilah Sampah Organik dan Anorganik
“Selain menentukan batas waktu membuang sampah ke masyarakat, tingkat kesadaran masayarakat secara perlahan sudah mulai tebangun dengan mendaur ulang sampah sehingga menjadi barang bermanfaat dan bernilai ekonomis, hal ini terbukti dari banyaknya bank sampah yang dikelola masyarakat,” tambahnya.
Meskipun edukasi terhadap masyarakat terus digencarkan Imansyah mengaku, masih banyak kendala yang mereka lalui dalam upaya mengolah sampah yang baik.
Salah satunya, adalah masih ditemukanya tumpukan sampah liar di lingkungan masyarakat yang bukan merupakan titik TPS.
”Kami masih kerap menemukan sampah–sampah yang ada di luar TPS atau di tepian jalan, tentu hal tersebut merusak pemandangan dan menggangu penciuman,” tutupnya.
Baca Juga: Kata Warga Sekitar Soal Penutupan TPST Piyungan: Enggak Ada Kemajuan
Berita Terkait
-
Pilkada 2024: Bolehkah Bawa HP ke TPS?
-
Jam Berapa TPS Buka Untuk Mencoblos di Pilkada 27 November 2024?
-
Prabowo Tak Bisa Gunakan Hak Politik di Jakarta Meski Dukung RK-Suswono, Gibran Nyoblos di Solo
-
Selain Kudu Netral, Kapolda Metro Jaya Larang Anak Buahnya Tidur di Posko Paslon saat Jaga TPS 27 November
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Kecelakaan Tragis di Jalan Trans Kalimantan: Seorang Pengendara Motor Tewas di Tempat
-
Aston Pontianak Ajak Masyarakat Meriahkan Pilkada Serentak dengan Promo Menarik dan Tantangan Kreatif
-
Banjir Kembali Rendam Desa Darit Landak, Ketinggian Air Capai 80 Centimeter
-
Ngeri! Ngaku Lihat Pria Lain di Kamar Istri, Suami di Kalbar Ngamuk Bacok 3 Orang
-
Dirut BRI Dinobatkan Sebagai The Best CEO untuk Most Expansive Sustainable Financing Activities