SuaraKalbar.id - Salah satu distributor resmi di Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar), memesan dua kontainer atau kurang lebih tiga ribu dus minyak goreng merek Sania untuk didistribusikan di wilayah itu.
Distributor minyak goreng, Hansen memaparkan mereka awalnya memesan 6 ribu dus, namun produsen mengirim secara bertahap.
“Kemarin saya sempat melaporkan diangka 6 ribuan dus, cuma ada berbagai macam alasan administrasi, karena ada pencabutan subsidi, jadi cuma dapat dua kontainer, sekitar 3 ribuan dus, dua kontainer,” papar Hansen, melansir Suarakalbar.co.id, jaringan suara.com, Kamis (24/3/2022).
Hansen mengatakan, tahap berikutnya akan datang lagi minyak goreng merek lain sebanyak 2.800 dus. Minyak goreng tersebut diperkirakan akan tiba hari Sabtu (26/3), sehingga hari Senin (28/3) sudah dapat disebarkan ke pasar.
“Estimasi kami hari Sabtu ini akan datang minyak merek Siip sebanyak 2.800 karton (dus), estimasi kami akan tiba hari Sabtu, Minggu. Jadi hari Senin ini kita udah bisa sebarkan di area Ketapang,” paparnya.
Menurut penuturan Hansen, baru-baru ini ada dua distributor lainnya yang juga telah menyebar minyak goreng di sejumlah kecamatan, termasuk di area Kota Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara.
“Di Kendawangan sudah satu mobil, 900 karton (dus), daerah KKU juga sudah disebar sekitar 2 ribuan karton (dus), harusnya cukup untuk seminggu, di dalam kota (Ketapang) juga sudah cukup banyak, sekitar 6 ribuan lebih,” paparnya.
Adapun menurut Hansen, sejumlah kendala dalam proses pengiriman minyak goreng satu diantaranya pendangkalan muara sungai.
“Ketika air laut surut, kapal kita tidak bisa sandar, jadi harus nunggu air pasang, belum lagi antrean dengan kapal lain,” tuturnya.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng Curah di DIY Meroket, Disperindag Sulit Dapat Kiriman
Kendati demikian, pihak distributor mengkalim, ketersediaan minyak goreng dalam keadaan aman, sehingga masyarakat diminta untuk tidak panik.
Berita Terkait
-
Harga Minyak Goreng Curah di DIY Meroket, Disperindag Sulit Dapat Kiriman
-
Permintaan Minyak Goreng Curah di Pasar Sepinggan Balikpapan Capai 32 Ton
-
Minyak Goreng Curah di Kota Yogyakarta Mulai Langka, Wiwik Terpaksa Mandeg Jualan Gorengan
-
Minyak Goreng Kini Jadi Barang Mahal, Padahal Indonesia Kaya Akan Bahan Bakunya
-
Bukan Cuma di Indonesia, Pria Ini Curhat Pengalaman Berburu Nasi dan Minyak Goreng yang Langka di Jerman
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Dukung Akses Keuangan Merata, BRI Andalkan 1 Juta AgenBRILink dengan Transaksi Rp1.145 Triliun
-
Hadir di Medan, Regional Treasury Team BRI Tawarkan Solusi Keuangan Lengkap bagi Dunia Usaha
-
Hari Sungai Sedunia, BRI Satukan Generasi Muda Jaga Sungai Jaga Kehidupan
-
BRImo Naik Daun! 43,9 Juta Pengguna Nikmati Layanan Digital BRI
-
Kopi Toejoean Manfaatkan Biji Kopi Nusantara Lokal Maupun Distributor