SuaraKalbar.id - Dukungan terkait rencana mengembalikan Pancasila menjadi mata pelajaran tersendiri dalam kurikulum pendidikan, kali ini datang dari Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Hal itu, sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 4 Tahun 2022 tentang Standar Nasional Pendidikan.
"Saya mendukung dan menyambut baik upaya-upaya implementasi nilai-nilai Pancasila kepada siswa, mulai dari tingkat sekolah dasar sampai dengan mahasiswa dan alumni perguruan tinggi, baik dalam dan luar negeri, dan juga kalangan masyarakat luas, termasuk para pengusaha," kata Wapres saat menerima audiensi dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di kediaman resminya di Jakarta, mengutip Antara Rabu (6/4/2022).
Menurut wapres secara politik, bangsa Indonesia telah menetapkan Pancasila sebagai dasar negara. Hanya saja, implementasi nilai Pancasila masih memerlukan berbagai upaya agar dapat dipahami dan dilaksanakan dengan baik dalam kehidupan masyarakat.
"Sampai saat ini masih ada pihak yang mempertentangkan, misalnya antara Pancasila dan Islam. Kalau ber-Pancasila tidak ber-Islam, kalau ber-Islam tidak ber-Pancasila. Mungkin itu perlu diberi penjelasan-penjelasan yang tepat, sehingga tidak ada lagi orang yang mempertentangkan antara Pancasila dan agama," jelasnya.
Dirinya juga menekankan pentingnya penanaman nilai Pancasila dalam membangun sumber daya manusia (SDM) unggul, yang tidak hanya terampil dan inovatif, namun juga memiliki pemahaman kebangsaan tinggi.
Tidak.hWapresanya itu, Wapres juga menegaskan pentingnya menyosialisasikan nilai-nilai Pancasila kepada kalangan pengusaha.
“Tanpa komitmen kebangsaan, pengusaha hanya akan memikirkan keuntungan tanpa mengindahkan penderitaan rakyat,” katanya.
Baca Juga: Ngabuburit Sambil Diskusi di Masjid Jogokariyan, AHY Ditodong Emak-emak Pertanyaan Soal Komunisme
Berita Terkait
-
Ngabuburit Sambil Diskusi di Masjid Jogokariyan, AHY Ditodong Emak-emak Pertanyaan Soal Komunisme
-
Wapres Ma'ruf Amin Optimis Indonesia Bisa Jadi Kiblat Fesyen Muslim Dunia di 2024
-
Ikuti Saran Ma'ruf Amin, Geger Warganet Coba Makan Soto Pakai 2 Pisang: Rakyat Mulai Lelah Bestie...
-
Wapres Ma'ruf Amin: Penetrasi Asuransi Syariah di Indonesia Masih Sangat Rendah
-
Semprot Orang yang Anti Pancasila, Ganjar Pranowo: Dia Komunis dan Khilafah, Minggat!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sungai Brantas Mau Bebas Sampah Popok? Inovasi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Harapan Baru
-
Libur Panjang Maulid Nabi 2025? BRImo Solusi Liburanmu
-
BRI Beri Apresiasi, Direksi Kunjungi Nasabah di Berbagai Daerah pada Hari Pelanggan Nasional
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan