Scroll untuk membaca artikel
Bella
Selasa, 17 Mei 2022 | 17:01 WIB
Petugas Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) melakukan pengambilan sampel pada sapi pada Kamis (12/5/2022) lalu. (Suarakalbar.co.id)

SuaraKalbar.id - Sejumlah daerah di Kalimantan Barat (Kalbar) ditemukan suspek penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak, terutama kambing dan sapi.

Daerah yang terisolir itu yakni Kota Pontianak Kabupaten Mempawah, Kubu Raya, dan Ketapang.

Kepala dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Privinsi Kalimantan Barat (Kalbar), M Munsif mengungkapkan penyakit mulut dan kuku itu menyerang ratusan hewan ternak yang ada di Kalimantan Barat.

Kabupaten Mempawah sebanyak 10 ekor kambing Ketapang terdapat 18 ekor, Kota Pontianak 84 ekor bahkan Kabupaten Kubu Raya data terbanyak hingga 154 ekor.

Baca Juga: Karena PMK Pekan Depan Pasar Hewan di Lombok Tengah Harus Tutup, Tak Ada Lagi Toleransi

"Jumlahnya ada 190 ekor, sapi ada 76 ekor dan kambing 114," katanya saat di konfirmasi Suara.com, Selasa(17/05/2022).

Munsif berpesan jika para peternak mendapati hewan ternaknya mengalami penyakit tersebut untuk segera melapor. 

"Bisa dilaporkan ke Dinas Peternakan atau Puskesmas terdekat," ujarnya.

Sementara itu ,di Kabupaten Sanggau sapi kurban bantuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk Idul Adha yang dititipkan kepada seorang peternak di Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar) diduga terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK).

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Sanggau, Dadan Sumarna menhelaskan, sapi itu mengalami gejala mulut berbusa dan kaki terluka.

Baca Juga: Antisipasi Penyebaran, Ganjar Terjunkan Penyuluh Pantau Penyakit Mulut dan Kuku pada Hewan Ternak

"Mulutnya mengeluarkan buih di bagian kaki ada luka-luka, sapi itu bantuan dari Presiden RI untuk hari raya Idul Adha," katanya, Selasa (17/05/2022).

Atas kejadian ini, pihaknya langsung melakukan pengambilan sampel terhadap sapi itu.

"Hasilnya belum diketahui, baru diketahui minggu depan," ungkapnya.

Saat petugas melakukan pemeriksaan, keterangan dari sang peternak sapi itu diduga mengkonsumsi kecap secara berlebihan.

"Tapi dari ciri-cirinya, yakni mulut berbusa dan kaki ada luka. Itu salah satu ciri penyakit mulut dan kuku,"pungkasnya.


Kontributor: Diko Eno

Load More