Scroll untuk membaca artikel
Bella
Kamis, 09 Juni 2022 | 20:07 WIB
Fatima (36) menunjukan bukti mutasi transaksi rekening BRI miliknya yabg diretas maling. [Suara.com/Diko Eno]

"Saya langsung ke BRI, sampai disana saya langsung diarahkan ke kantor polisi dulu sama satpamnya, alasannya ramai, padahal saya ini mau lapor awal dulu bahwa rekening saya ini dibobol, maksud saya diblokir dari bank dulu, bukannya bisa malah saya dilempar ke BRI lain lagi dengan alasan kalau saya mau cepat harus kesana,"ungkap Fatima.

Tak ada jalan lain, karena panik Fatima terpaksa mengikuti yang diberika oleh pihak BRI. Di tengah perjalanan, kata Fatima, pelaku dengan leluasa terus menerus mengambil uang yang ada direkening miliknya itu.

"Saya bolak-balik ke Bank itu, jadi selama saya kesana kesini itu, disitulah mereka transaksi ambil uang saya, saya ada buktinya, bukti sms yang ambil itu ada semua sms transaksinya. Jadi saya sampai di Bank ternyata saldo sudah habis sisa Rp 50 Ribu di rekening saya," bebernya.

Wanita 36 tahun itu sangat menyayangkan perlakuan sikap dari pihak Bank. Sebab, situasi tersebut baginya adalah sangat urgent. Apalagi Fatima merupakan salah satu nasabah yang sering bertransaksi di Bank tersebut.

Baca Juga: Awas Penipuan Perbankan, Nasabah BRI Sebaiknya Pakai Saluran Resmi sebagai Media Komunikasi

"Kalau pas saya sampai itu, kalau security nya cepat mengambil tindakan pasti tak mungkin habis semua uang saya, saya nangis, Dari situ saya pergi urus ke Polda buat laporannya,"ucapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Kalbar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan membenarkan kejadian tersebut. Pihak yang merasa dirugikan telah membuat laporan.

Jansen juga mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati dan jangan muda percaya terhadap informasi yang masih belum diketahui kebenarannya.

"Masyarakat lebih berhati-hati, jangan mudah percaya, Cek dan ricek kebenaran informasi melalui sarana media sosial maupun aplikasi yang saat ini banyak tersedia di gadget pribadi. Bila menemukan hal-hal yang mencurigakan segera laporkan ke pihak Polri dan atau pihak berwenang lainnya," pungkasnya.

Kontributor : Diko Eno

Baca Juga: Nasabah di Padang Pariaman Jadi Korban Penipuan, BRI Bergerak Cepat

Load More