SuaraKalbar.id - Seorang gadis berusia 19 tahun yang bekerja di sebuah tempat karaoke di daerah Batulicin, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, harus menderita trauma berat setelah mengalami perkosaan yang dilakukan tiga lelaki konsumennya.
“Korban mengalami trauma berat dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Batulicin untuk proses lebih lanjut,” ujar Kapolres Tanah Bumbu AKBP Tri Hambodo melalui Kasi Humas Polres AKP HI Made Rasa, Kamis (14/7/2022).
Kejadian bermula pada Senin (11/7/2022) sekitar pukul 18.00 Wita, ketiga pelaku mendatangi tempat kerja korban dan meminta ditemani seorang pemandu lagu wanita untuk mendampingi bernyanyi di dalam salah satu ruang karaoke.
Kebetulan, korban yang mendapatkan tugas untuk menemani ketiga lelaki tersebut.
Ketika waktu menunjukkan sekitar pukul 20.30 Wita, sang pemandu lagu kemudian dipaksa oleh ketiga lelaki itu untuk melakukan hubungan badan.
Korban berusaha menolak, namun korban dipaksa oleh ketiganya dengan dua orang melancarkan aksinya dan satu orang menjaga di pintu.
Kepada polisi, pemandu lagu tersebut mengaku digilir ketiga pelaku untuk melakukan hubungan badan secara bergantian.
Setelah melaksanakan aksinya ketiganya kabur melarikan diri.
Atas kejadian tersebut, Polsek Batulicin langung melakukan pengejaran dan menangkap tiga lelaki yang diduga melakukan tindak pemerkosaan tersebut.
AKP HI Made Rasa mengungkapkan, ketiga lelaki terduga pelaku tersebut telah diamankan polisi pada Selasa 12 Juli 2022 sekitar pukul 05.00 Wita, di kontrakan di Gang Rama, Desa Tungkaran Pangeran, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu.
Dari identitas KTP yang dikantongi polisi, ketiga lelaki itu merupakan warga pendatang yang berasal dari Malang, Jawa Timur.
Saat ditangkap, para pelaku yang berada di dalam rumah kontrakan tersebut sedang tertidur lelap.
Dalam peristiwa tersebut, Polisi mengantongi sejumlah barang bukti seperti satu lembar celana dalam sobek warna biru, satu lembar baju kaos warna hitam, satu lembar celana jeans pendek warna hitam, dan satu lembar bra warna coklat.
“Selanjutnya para pelaku dan barang bukti diamankan di Mapolsek Batulicin untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut dan terancam dijerat pasal 286 KUHP,” tandasnya melansir kanalkalimantan-jaringan suara.com-.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Obat Tidur untuk Perkosa Dijual Bebas di Ecommerce, Ahli Farmasi UGM: Itu Digunakan untuk Hewan!
-
Gadis Belia Dianiaya 3 Anak di Pinggir Jalan, Rambutnya Dijambak-jambak Sampai Nangis
-
Ibu dan Anak Tewas Tertabrak Truk di Tanjakan Wagir Malang
-
Sinopsis Gadis Kretek, Serial Netflix Original Pertama dari Indonesia
-
Gaya Kompak Putri Marino dan Dian Sastro Pakai Busana Floral, Sukses Curi Perhatian
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Sungai Brantas Mau Bebas Sampah Popok? Inovasi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Harapan Baru
-
Libur Panjang Maulid Nabi 2025? BRImo Solusi Liburanmu
-
BRI Beri Apresiasi, Direksi Kunjungi Nasabah di Berbagai Daerah pada Hari Pelanggan Nasional
-
Bantuan Modal BRI Ubah Nasib Warung Pecel Sederhana Jadi Kuliner Legendaris di Kota Batu
-
BRImo Tawarkan Voucher Spesial dari Ratusan Merchant Pilihan