SuaraKalbar.id - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menerima penyematan lencana kejuangan oleh Dewan Harian Daerah (DHD) 45 Kalimantan Barat (Kalbar) , di Kantor Wali Kota, Rabu (3/8/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Edi mengungkapkan keberadaan DHD 45merupakan penjaga nilai-nilai kejuangan pahlawan bangsa terdahulu, khususnya bagi anak muda.
“Atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, saya mengapresiasi eksistensi dari DHD 45 yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk mempertahankan nilai-nilai kepahlawanan yang berjasa atas kemerdekaan bangsa,” ucapnya.
Edi juga mengajak DHD 45 untuk berkolaborasi menanamkan semangat juang para pendahulu kepada generasi selanjutnya. Salah satu upaya itu adalah dengan memperhatikan kehidupan veteran dan mengambil teladan darinya.
“Ada sebagian generasi penerus yang belum tersentuh dengan makna perjuangan angkatan 45, khususnya di Kota Pontianak. Hal ini yang perlu kita bangkitkan, supaya anak muda bisa menghargai kemerdekaan yang diraih dengan susah payah,” ungkapnya yang juga selaku Ketua Dewan Paripurna Daerah 45 Kalbar.
Sementara itu, Ketua Umum DHD 45 Kalbar, Syafaruddin Usman menjelaskan, disematkannya lencana kehormatan kepada Wali Kota Pontianak ini dilakukan berdasarkan musyawarah Dewan Harian Nasional (DHN) 45 Republik Indonesia (RI) sekaligus peringatan 60 Tahun DHN 45 RI.
Syafaruddin menerangkan, lencana kehormatan diberikan guna meningkatkan motivasi serta pelestarian nilai juang pahlawan Bangsa Indonesia.
“Kenapa diberikan kepada Ketua Dewan Paripurna Daerah? Tentunya karena Ketua Dewan di pusat, yaitu mantan Wakil Presiden kita, Jenderal TNI Try Sutrisno sudah melakukan pertimbangan, penelitian dan pengkajian yang mendalam,” paparnya.
Peran DHD 45 Kalbar bagi Kota Pontianak juga telah mendalam, atau biasa yang dinamakan Tri Abdi Juang, dengan pelestarian jiwa semangat juang, pengabdian kepada masyarakat maupun penelitian dan pengembangan semangat juang para pahlawan yang berasal dari Kota Pontianak.
Baca Juga: 80 Persen Warga Pontianak Pengguna Medsos, Habiskan Waktu Rata-rata 8 Jam Sehari Bermain Gawai
Dirinya menyampaikan, nantinya akan diresmikan momentum kemerdekaan di Kota Pontianak, salah satunya tahun ini di Padang Sayok.
“Karena pada 15 Desember 1945 di sana, bendera merah putih berkibar untuk pertama kali di Kalbar. Sejauh ini sinergi dengan Pemkot Pontianak, kami senantiasa mengingatkan tentang pentingnya nilai juang pahlawan kepada anak muda,” ujarnya.
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              BRI Pertimbangkan Buyback untuk Perkuat Nilai dan Kinerja Berkelanjutan
 - 
            
              BRI Dorong Ekonomi Hijau Lewat Pameran Tanaman Hias Internasional FLOII Expo 2025
 - 
            
              BRI Hadirkan Semangat Baru di USS 2025: The Name Got Shorter, The Vision Got Bigger
 - 
            
              BRImo Makin Gacor, Transaksi Tembus Rp.5000 Triliun
 - 
            
              KUR BRI: Bukan Sekadar Pinjaman, Tapi Katalis Ekonomi Rakyat