SuaraKalbar.id - Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Seknas Jokowi, Monisyah, menyatakan proses pengungkapan kasus kematian Brigadir J di rumah dinas Irjen Polisi Ferdy Sambo oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mencerminkan profesionalitas Polri.
"Ini menjadi cermin kerja profesional jajaran kepolisian serta sikap tegas dan tidak pandang bulu," kata Monisyah melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.
Dirinya pun menyampaikan apresiasinya kepada para petugas yang berhasil mengungkap kasus tersebut. Menurutnya, hal itu sekaligus menyelamatkan wajah institusi Polri yang selama beberapa pekan terakhir mendapat pandangan miring, terutama di media-media sosial.
Dirinya mengatakan bahwa langkah Kapolri juga sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo agar mengusut kasus tersebut secara tuntas. Instruksi Kapolri kepada Tim Khusus dan Irsus yang menyelidiki kasus tersebut juga berjalan baik.
"Kapolri telah membuktikan bahwa seluruh warga negara sama kedudukannya dalam hukum. Tidak ada yang diistimewakan," katanya lagi.
Keberanian, kerja keras, dan profesionalitas Kapolri dan jajarannya, lanjut Monisyah, juga menjadi bukti implementasi dari program Presisi yang dicanangkan oleh mantan Kepala Badan Reserse dan Kriminal tersebut.
Monisyah berharap dengan penetapan tersangka baru pada kasus terbunuhnya Brigadir J, masyarakat tidak lagi mendiskreditkan kepolisian.
"Kita sama-sama percayakan penanganan kasus ini kepada polisi. Kita yakini polisi akan secara profesional menangani kasus hingga tuntas," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Kapolri Tinjau Taman Safari Solo, Pastikan Keamanan Libur Natal dan Tahun Baru
-
Kapolri Minta Jajarannya Deteksi Dini Ancaman Terorisme Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru
-
Banyak Polisi Salahgunakan Senpi, Komisi III DPR Buka Peluang Panggil Kapolri Untuk Dievaluasi
-
Banyak Kasus Polisi Salahgunakan Senpi, Ketua Komisi III Malah Bela Kapolri: Apa yang Mau Dievaluasi?
-
PR Besar Polri: Laporan KDRT hingga Pencabulan Paling Banyak tapi Kasusnya Mangkrak!
Terpopuler
- Gibran Terciduk Ulangi Kesalahan Penggunaan 'Para', Warganet: Beneran Nggak Ngerti atau Sengaja?
- Reaksi Guru Kiano saat Peluk Paula Verhoeven Disorot: Tanpa Kata...
- Beda Ajaran Quraish Shihab dan UAS Soal Hukum Mengucapkan Selamat Natal
- Menolak Karyanya Disebut Berisi Makian, Yos Suprapto: Fadli Zon Tak Pantas Jadi Menteri Kebudayaan
- Diisukan Dapat Honor Ceramah Rp 25 Juta, Ustaz Maulana Ungkap Dikontrak TV Selama 30 Tahun
Pilihan
-
Akses ke IKN Terbatas: Jalan Retak, Kendaraan Berat Kena Pembatasan, Sistem Buka Tutup Aktif
-
Akhir Tahun Berisiko, BMKG Berau Prediksi Pasang Tertinggi 31 Desember
-
Ekonomi Kaltim Bertumpu pada Pengembangan Klaster Industri di IKN, Kok Bisa?
-
Beras Impor Bakal Kena PPN 12 Persen, Ini Perbandingan Harganya Beras Lokal
-
Oknum ASN Positif Narkoba Jalani Rehabilitasi di BNN Kota Bontang
Terkini
-
Tempat Liburan Seru di Kalimantan Barat, Dekat dengan Pontianak
-
Destinasi Wisata Menawan di Singkawang, Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat
-
Persiapan Penting bagi Umat Katolik dalam Menyambut Natal
-
Cegah Kepunahan Babi di Kalbar! Ini Langkah Pemerintah Atasi ASF
-
Dari Hutan Adat ke Pasar Global Perjuangan Mentega Tengkawang Tembus Pasar Internasional