SuaraKalbar.id - Bangunan mangkrak yang telah terbakar selama 6 jam lebih di belakang rumah sakit Untan, di jalan Profesor Dokter H. Hadari Nawawi, Pontianak Kalimantan Barat kondisi terkini terlihat mulai condong.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pontianak Haryadi S Triwibowo mengatakan api sampai saat ini masih dalam pemantauan petugas pemadam kebakaran.
"Bangunan itu sudah miring ke arah utara. Api masih muncul dari bawah, kita arahkan damkar untuk memadamkan api dari jarak jauh. Takutnya gedung itu roboh," katanya kepada Suara.com, Senin (28/08/2022).
Haryadi menerangkan kebakaran itu berasal dari bawah bangunan. Sehingga berpengaruh terhadap pondasi di atasnya.
Apalagi barang-barang yang berada di bawah seperti kayu dan papan-papan menjadi penyebab api semakin menjalar.
"Kebakaran itu asalnya dari bawah, itu kan berpengaruh dari pondasi. Karena yang terbakar itu kayu-kayu kemudian papan yang dibawah juga, belum lagi besi-besi besar juga ikut terbakar. Dari informasi yang di lapangan tadi itu sudah mulai miring,"terang Haryadi.
Para petugas pemadam kebakaran, pinta Haryadi, agar tak mendekati bangunan itu. Dia juga tak bisa memastikan apakah kobaran api bisa dijinakkan secepatnya.
"Kawan kawan damkar masih stanbay di lokasi. Apinya belum diketahui sudah padam atau belum karena titiknya berada dibawah petugas juga tidak bisa masuk. Jadi belum bisa diprediksi api bisa padam malam ini,"jelasnya.
Terdapat belasan petugas pemadam kebakaran menjadi korban. Sebab kepungan kepulan asap tebal membuat petugas damkar kewalahan hingga mengalami sesak nafas.
Baca Juga: Sejumlah Wilayah Singkawang Direndam Banjir, Pemprov Kalbar Siap Kirim Bantuan
"Ada sekitar 14 petugas tapi sudah dirujuk dirumah sakit,"ujarnya.
Kontributor: Diko Eno
Berita Terkait
-
Sejumlah Wilayah Singkawang Direndam Banjir, Pemprov Kalbar Siap Kirim Bantuan
-
34 Rumah di Langkat Sumut Hangus Terbakar
-
Kebakaran Hebat Hanguskan 34 Unit Rumah Warga di Kampung Matfa Langkat
-
Baru Setahun Diresmikan, Kantor DPD Demokrat Kalbar Terpampang 'Dijual', Erma Suryani Ranik Meradang: Bikin Naik Darah
-
Tragis! Gegara Diprank Teman, Remaja 16 Tahun Tewas Terbakar di dalam Toilet
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Pemberdayaan BRI Buktikan UMKM Jahit Rumahan Mampu Tembus Pasar Internasional
-
Kompak! Puluhan Analis Rekomendasikan Beli Saham BBRI
-
Hingga Agustus 2025, BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun
-
BRI Dukung Pertumbuhan UMKM lewat Penempatan Dana Pemerintah Rp55 Triliun
-
Mendagri Tito Ajak Warga Siskamling, Publik: yang Maling Uang Rakyat kan Pejabat Negara