SuaraKalbar.id - Diduga mengalami rem blong, sebuah angkutan umum kota (angkot) tertabrak KA commuter line dari arah Jakarta di perlintasan Jalan Kebon Pedes.
Kasatlantas Polresta Bogor Kota Kompol Galih Apria mengatakan, usai kejadian Satlantas Polresta Bogor Kota telah melakukan pengamanan di sekitar rel kereta api jalur Bogor-Jakarta itu.
"Saat ini sedang dilakukan evakuasi kendaraan angkutan kota itu, dan meminta keterangan sopir maupun saksi di tempat kejadian," kata Galih Apria saat dikonfirmasi di Kota Bogor, Selasa (30/8/2022).
Menurut Galih, kejadian berlangsung sekitar pukul 05.00 WIB. Angkot 08 jurusan Citeureup-Pasar Anyar dengan nomor polisi Pol F 1968 GD kehilangan kendali sejak beberapa meter di Jalan Raya Pemuda menuju Jalan Kebon Pedes.
Akibatnya, kendaraan terus menurun hingga dibelokkan ke arah rel perlintasan Kebon Pedes dan berhenti karena rel sedikit menanjak.
"Pada saat itu, kereta dari arah Jakarta sudah dekat dan sopir angkot pun segera keluar dari mobil, sehingga ia selamat," katanya.
Namun, angkot yang masih di perlintasan kemudian tertabrak kereta api hingga terguling ke pinggir rel. Angkot pada kejadian ini dilaporkan kosong penumpang, sehingga tidak ada korban jiwa.
Berdasarkan pantauan di lokasi, hingga pukul 08.20 WIB, polisi beserta petugas PT KAI commuter line masih mengamankan lokasi, karena kereta api masih padat melintas.
Mobil pun masih dalam keadaan terguling, namun mobil derek sudah didatangkan di lokasi kejadian untuk memindahkan angkot.
Baca Juga: Jelang Subuh, Banjir Terjang Permukiman Kebon Pala, Warga: Kiriman dari Bogor dan Depok
Warga pun berkumpul untuk menyaksikan proses evakuasi.
Sempat terjadi pengalihan arus kendaraan dari arah Kebon Pedes menuju Jalan Pemuda dan sebaliknya menjadi memutar melalui Jalan di Teplan.
Akhirnya, pemindahan angkot menggunakan mobil derek berhasil dilakukan sekitar 10 menit hingga pukul 08.30 menit WIB dan lalu lintas sudah kembali lancar. Antara
Berita Terkait
-
Jelang Subuh, Banjir Terjang Permukiman Kebon Pala, Warga: Kiriman dari Bogor dan Depok
-
Selama September, The Village Resort Bogor By Waringin Hospitality Hadirkan Promo Septia
-
Waspada, Dalam Sehari Ada 37 Bencana Terjadi di Kota Bogor
-
Penumpang Usia 6-17 Tahun Boleh Naik Kereta Api Tanpa Vaksin Booster
-
Diduga Alami Rem Blong, Angkot Jurusan Citeureup-Pasar Anyar Tertabrak KRL di Jalan Kebon Pedes
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Kompak! Puluhan Analis Rekomendasikan Beli Saham BBRI
-
Hingga Agustus 2025, BRI Salurkan KUR Rp114,28 Triliun
-
BRI Dukung Pertumbuhan UMKM lewat Penempatan Dana Pemerintah Rp55 Triliun
-
Mendagri Tito Ajak Warga Siskamling, Publik: yang Maling Uang Rakyat kan Pejabat Negara
-
BRI Cari Wirausaha Tangguh Lewat Program Pengusaha Muda BRILiaN 2025