SuaraKalbar.id - Dengan mengusung konsep Smart City, tentunya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur memanfaatkan berbagai teknologi mutakhir, salah satunya dalam pengolahan air.
Terkait hal itu, PT Hutama Karya (Persero) menawarkan teknologi pemanfaatan pengelolaan air kotor menjadi air bersih, bahkan bisa menjadi air minum dengan menggunakan teknologi reverse osmosis untuk pembangunan IKN.
"Hutama Karya melakukan riset dan pengembangan, sehingga tentu saja hal itu bisa diperlukan serta dimanfaatkan untuk penyiapan pengolahan air dari air kotor menjadi air bersih sehingga bisa menjadi air minum dengan standar tertinggi," kata Direktur Operasi I Hutama Karya Gunadi Soekardjo, dalam webinar HK ExperTalk di Jakarta, Kamis (8/9/2022).
Selain itu, pihaknya juga telah mengembangkan teknologi pemurnian air laut menjadi air tawar yang mendukung pembangunan IKN sebagai infrastruktur berkelanjutan.
Baca Juga: Program UMKM BUMN Go Online Hadir Agar UMKM Mampu Adaptasi dengan Teknologi Digital
"Untuk mengganti dari pada proses salinasi air laut yang asin menjadi air tawar," ujarnya
Meski teknologi tersebut bukanlah teknologi baru, tetapi Hutama Karya mencoba untuk memberikan suatu penawaran bagaimana pengelolaan air menjadi bagian daripada kebutuhan yang diperlukan untuk aspek berkelanjutan dari penggunaan air selain memanfaatkan air permukaan.
Adapun teknologi Sea Water Reverse Osmosis (SWRO), merupakan teknologi pengolah air asin menggunakan membran reverse osmosis untuk memisahkan kandungan garam agar air yang dihasilkan menjadi air tawar.
Keunggulan dari teknologi SWRO ini, kata Gunadi, antara lain ukuran filter yang dapat menghasilkan air higienis dan berkualitas tinggi.
Selain itu, menggunakan Positive Displacement Pump sehingga energi yang dibutuhkan lebih hemat.
Baca Juga: Kepastian Hukum Dibutuhkan Investor untuk Tanam Modal di IKN: Agar Bebas Pungli
Sistem SWRO bersifat modular, sehingga sistem mudah dipindahkan dan digunakan sesuai kebutuhan.
Berita Terkait
-
Ketika Wajahmu Bisa Dilacak Lewat Satu Foto: Ancaman Privasi di Balik Kecanggihan AI
-
Persatuan Ahli Kimia Indonesia: Peran, Sejarah, dan Kontribusinya dalam Dunia Kimia di Indonesia
-
Samsung Pamer Deretan Fitur Pintar Galaxy AI di HP Seri A, Setangguh Apa?
-
Seri Xiaomi 16 akan Gunakan Layar Lurus dan Teknologi LIPO
-
Pemerintah Akan Belajar dari China soal Smart City dan Pengembangan Teknologi AI
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Desa Wunut Bagikan THR dan Jaminan Sosial, Bukti Nyata Inovasi Desa Berkat Program BRI
-
Panduan Jelajah Bukit Kelam: Destinasi Wisata di Sintang yang Menakjubkan
-
Mengenal Tradisi Gawai Dayak: Tempat Liburan Sekaligus Menyelami Budaya Lokal
-
Rute Perjalanan Darat dari Pontianak ke Kapuas Hulu: Apa yang Perlu Kamu Siapkan?
-
Kuliner Khas Kalimantan Barat: 7 Makanan yang Wajib Dicoba Saat Liburan