SuaraKalbar.id - Viral video Tjhai Chui Mie, Wali Kota Singkawang, gunakan bahasa Cina saat lakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat daerah (02/09/22).
Lewat video yang dibagikan oleh akun Twitter @hmjusufrizal, terlihat Tjhai Chui Mie yang mengenakan pakaian dinas tengah berbicara dengan sejumlah pejabat daerah dalam ruangan di sebuah kedai kopi yang berlokasi di Singkawang, Kalimantan Barat.
Dalam video tersebut Tjhai Chui Mie terlihat sangat antusias menjelaskan mengenai suatu hal dan disambut anggukan hingga tepuk tangan seluruh orang yang ada di dalam ruangan.
Video tersebut viral lantaran Tjhai Chui Mie terdengar berbicara dalam bahasa Cina kepada para orang-orang yang ada dalam ruangan sehingga membuat pemilik akun Twitter @hmjusufrizal tampak menyindir mengenai hal tersebut.
“Ini di Indonesia atau dinegeri China? Jika pejabat Indonesia semestinya ‘wajib menggunakan bahasa Indonesia. Menggunakan bahasa sunda saja dikritik kader PDIP. Terus siapa yang punya otoritas menyikapi ini?” tulis akun @hmjusufrizal sambil menandai beberapa akun pemerintah termasuk akun miliki Presiden Indonesi Joko Widodo.
Video tersebut viral dan menuai cukup banyak pro kontra publik, banyak netizen yang mengecam tindakan Tjhai Cui Mie yang menggunakan bahasa asing tersebut yang dinilai tak mau menggunakan bahasa Indonesia.
“Dinegara sendiri kok pake bahasa negara lain, apa negeri ini udah tidak berdaulat lagi,” tulis @0804****
“Proses wali kota ini …,” ketik @diwa****
“@kemendagri waduh masa bener ini di Singkawang kalbar.. Perlu copot dan sangsi berat ini.. Melecehkan Indonesia dan bahasa indonesia itu sendiri,” tambah @sad****
Baca Juga: Perempuan Tionghoa Ini Membantu Kelompok Minoritas di Australia
Meskipun demikian, tak sedikit netizen yang juga memberikan pembelaan kepada Tjhai Chui Mie.
“Apa salahnya coba? Ras mereka Cina, mereka ngomong ke sesama mereka juga. Ada yg sukunya Jawa, ngomong bahasa Jawa ke sesama mereka juga. Mereka udah jadi WNI bahkan bisa jadi ortu dan kakek mereka udah WNI juga. Mereka nggak naturalisasi karena lahir dan besar di indonesia,” tulis @eva****
“Kalo orang suku jawa boleh berbahasa Jawa. Kok orang yg ras Cina gak boleh berbahasa Cina ? Saya yakin mereka bisa bahasa Indo. Wong mereka di Indo. Tapi selayaknya suku yang lain juga kalo ngobrol ke sesama sukunya, ya mereka pake bahasa suku mereka,” tambah @eva****
Diketahui lewat video yang beredar tersebut ternyata Tjhai Chui Mie berbicara dengan menggunakan bahasa Hakka yang merupakan salah satu bahasa daerah suku Tionghoa di Indonesia. Bahasa hakka sendiri memiliki pelafalan dan cara berbicara yang berbeda dengan bahasa Mandarin. Selain itu, diketahui pula Tjhai Chui Mie merupakan satu-satunya Walikota perempuan di Indonesia yang berdarah suku Tionghoa.
Kontributor: Maria
Tag
Berita Terkait
-
Perempuan Tionghoa Ini Membantu Kelompok Minoritas di Australia
-
Apakah TCM Bisa Atasi Trauma Bagi Korban Tragedi Kerusuhan?
-
Ini Arti Makna Angka 03031 Viral di TikTok, Ada Juga Kode 520, 224, 331, 663, 555, 143 dan Lainnya
-
4 Fakta Guinea Khatulistiwa, Satu-satunya Negara Afrika Berbahasa Spanyol
-
Digunakan di Dua Negara Berseteru, Ini Perbedaan Bahasa Mandarin di China dan Taiwan
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
-
Filosofi Jersey Anyar Persija Jakarta: Century Od Glory, Terbang Keliling JIS
-
Braakk! Bus Persib Bandung Kecelakaan di Thailand, Pecahan Kaca Berserakan
-
5 Rekomendasi HP Realme RAM 8 GB Memori 256 GB di Bawah Rp 4 juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Gerai Tinggal 26, Stok Expired Menggunung! Akuisisi TGUK Penuh Drama
Terkini
-
Ratusan Burung Langka Nyaris Diselundupkan dari Pontianak ke Surabaya
-
Anak TKW asal Pontianak Tertular Penyakit Akibat jadi Korban Kekerasan Seksual, Kasus Mandek Setahun
-
Makin Untung! E-Voucher Rp100 Ribu untuk Pengajuan BRI Easy Card di Website BRI
-
Hingga Juni 2025, 128 Anak di Kalbar Jadi Korban Kekerasan! Terbanyak di Kabupaten Sambas
-
Berkat BRI, Renaco Jadi UMKM Produk Olahan Kurma yang Mendunia