SuaraKalbar.id - Ketua Panitia Pelaksana Arema FC Abdul Haris mendesak aparat kepolisian mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Haris yang juga merupakan salah satu tersangka tragedi Kanjuruhan itu meminta pihak berwenang untuk melakukan autopsi terhadap jenazah ratusan orang yang meninggal dunia untuk memastikan penyebab kematiannya.
"Ya, itu untuk usut tuntas semua, biar clear semua harus diketahui penyebabnya," kata Abdul Haris usai diperiksa di Mapolda Jatim, Surabaya, Selasa.
Selain Autopsi, Haris juga ada meminta ada pemeriksaan untuk mengetahui sakit yang diderita korban selamat dalam tragedi itu.
"Untuk para korban masih menderita sakit, ada yang matanya masih sakit, ada yang masih sesak," ujarnya.
Menurutnya, saat kejadian kericuhan di Stadion Kanjuruhan, sesuai standar operasional prosedur (SOP) pihaknya telah memerintahkan seluruh petugas untuk membuka pintu stadion 15 menit sebelum pertandingan berakhir.
"Pintu dibuka itu sesuai standar, tidak ada yang ditutup dan itu harus dibuktikan dengan membuka CCTV. Tidak ada (yang menyuruh menutup), tidak ada perintah untuk tutup," ujar Haris.
Haris menyatakan saat kejadian kericuhan di Stadion Kanjuruhan ada gas air mata yang ditembakkan aparat keamanan. Gas air mata tersebut jumlahnya bermacam-macam.
"Gas air mata itu kan jumlahnya bermacam-macam, itu bisa dideteksi dan ditemukan di lapangan. Kita ingin tahu dan diusut tuntas," katanya.
Baca Juga: Sebut Aremania Sok Jagoan, Ade Armando Dilaporkan ke Polisi soal Tragedi Stadion Kanjuruhan
Lebih lanjut, Haris menekankan proses hukum yang dia jalani saat ini merupakan bentuk tanggung jawabnya sebagai Panpel Arema FC.
"Semoga semua segera dilancarkan, diusut sampai tuntas siapa yang melakukan karena ini tragedi kemanusiaan. Saya mohon kepada semuanya kepada pihak terkait agar segera diusut tuntas," ujar dia. (Antara)
Berita Terkait
-
Sebut Aremania Sok Jagoan, Ade Armando Dilaporkan ke Polisi soal Tragedi Stadion Kanjuruhan
-
UPDATE! Tragedi Kanjuruhan: Hasil Investigasi TGIPF Dilaporkan ke Presiden Jokowi, Begini Kata Mahfud MD
-
Tak Ingin hanya Jadi Kambing Hitam, Abdul Haris Tuntut Ketum PSSI Bertanggungjawab Tewasnya Korban di Kanjuruhan
-
Kapan Liga Indonesia akan Dimulai? ini Kata PSSI
-
Menpora: Presiden akan Bentuk Tim Menindaklanjuti Surat Balasan FIFA
Terpopuler
Pilihan
-
Dari Tarkam ke Timnas Indonesia U-17: Dimas Adi Anak Guru yang Cetak Gol Ciamik ke Gawang Uzbek
-
Rekomendasi HP Murah Xiaomi dengan RAM Besar dan Chipset Dewa Agustus 2025
-
Wonogiri Heboh Kasus Pembunuhan Lagi, Kini Wanita Paruh Baya Diduga Dihabisi Anak Kandung
-
Prediksi Manchester United vs Arsenal: Duel Dua Mesin Gol, Sesko atau Gyokeres yang Lebih Tajam?
-
Fix! Gaji PNS Dipastikan Tak Naik di 2026
Terkini
-
Produk UMKM Binaan BRI Tembus Bandara, Bukti Kualitas dan Daya Saing Lokal
-
Buta Huruf Mengintai NTB, BRI Turun Tangan Selamatkan Generasi Penerus di SDN 1 Malaka
-
Kelebihan dan Cara Belanja Di Padelnesia Store Indonesia
-
BFF 2025, Nasabah BRI Siap-siap Banjir Promo hingga Kesempatan Dapat Logam Mulia
-
Promo Spesial HUT ke-80 RI dari Pertamina: BBM Hemat & Diskon Bright Gas Sepanjang Agustus 2025