Scroll untuk membaca artikel
Bella
Senin, 07 November 2022 | 18:25 WIB
Ilustrasi Penganiayaan [Antara]

SuaraKalbar.id - Sebanyak lima oknum polisi diduga terlibat dalam kasus penganiayaan dan penyerangan terhadap seorang perawat di Rumah Sakit Bandung, Kota Medan, Sumatera Utara yang terjadi beberapa waktu lalu.

Saat ini lima oknum polisi tersebut sedang menjalani pemeriksaan yang dilakukan oleh Polrestabes Medan dan Propam Polda Sumut.

"Lima anggota kami sedang diperiksa penyidik Polrestabes Medan dan Propam Polda Sumut," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi di Medan, Senin (7/11/2022).

Untuk mengungkapk kasus penganiayaan tersebut, kata Hadi, saat ini pihaknya masih terus melakukan pengumpulan barang bukti dengan memeriksa rekaman kamera CCTV rumah sakit.

Baca Juga: 48 Sekolah di Medan Raih Predikat Adiwiyata, Kadis Pendidikan: Bukti Sekolah Ramah Anak

"Kasusnya masih terus kami selidiki," katanya.

Terkait kronologi dan motif penganiayaan tersebut, Hadi masih belum bisa menjelaskan detail peristiwanya.

Namun begitu, dirinya memastikan bahwa peristiwa yang terjadi di RS Bandung Medan itu bukanlah penyerangan terhadap rumah sakit.

Dirinya mengatakan, pnganiayaan itu diduga dipicu salah paham antara pihak keamanan dengan anggota polisi.

"Dugaan karena masalah pribadi, jadi bukan penyerangan terhadap rumah sakit," katanya. (Antara)

Baca Juga: Ancaman Denda Rp 1 Miliar atau Menginap 6 Tahun di Hotel Prodeo Menanti Pemeran Video Syur Kebaya Merah

Load More