SuaraKalbar.id - Sebuah gerakan sosial masyarakat bernama Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS) beberapa waktu lalu viral di kalangan masyarakat Singkawang, Kalimantan Barat.
Lewat sebuah unggahan Gerakan PIS pada akun media sosialnya yang kini telah dihapus, sempat menyebutkan bahwa di Indonesia memiliki empat daerah yang senang dikunjungi oleh turis untuk melakukan wisata seks.
Gerakan PIS menyebutkan salah satu lokasi pusat wisata seks tersebut berada di Singkawang, dengan pelaku prostitusi di daerah yang disebut sebagai “Amoy” karena merupakan kawasan Tionghoa.
Unggahan tersebut ternyata menarik banyak perhatian warga Singkawang dan sekitarnya yang akhirnya meradang tak terima dengan pernyataan tersebut.
Baca Juga: Harunya Kisah Beda Agama, Bapak Ini Setia Menunggu Sang Anak Salat di Masjid
Menanggapi berbagai kritik, akhirnya PIS memutuskan menghapus unggahannya dan kembali mengunggah permintaan maaf dan mengakui mengutip informasi tersebut lewat sebuah media online.
"Kami meminta maaf karena video kami pada 2 November menyebut nama Singkawang sebagai salah satu pusat wisata seks di Indonesia. Mohon maaf jika kurang berkenan," ucap Gerakan PIS.
Gerakan PIS mengakui tak melakukan pengecekan fakta terlebih dahulu sebelum mengunggah dan saat mengutip informasi sehingga akhirnya membuat masyarakat Singkawang terganggu.
"Gara-gara video kami itu masyarakat Singkawang jadi terganggu. Mereka merasa nama baik daerah mereka tercemari. Kami mengaku salah karena begitu saja mengutip isi berita media lain. Seharusnya kami memeriksa kebenaran informasinya dulu," jelas Gerakan PIS.
Pada kolom komentar, terlihat beberapa netizen tampak memuji keberanian Gerakan PIS dalam mengakui kesalahan dan berharap tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama.
Baca Juga: Kelakuan Emak-emak Ini Bikin Geleng Kepala, Bawa Gerobak Mau Nyalip di Jalanan Macet
"Peringatan supaya lain kali berhati-hati, cek and recheck sesuai data dan fakta setiap kali upload video ke medsos. Terima kasih," tulis Bon***
"Up yang membangun dan mencerdaskan anak bangsa saja kak, untuk masalah receh receh biar saluran gosip aja yang up. Harus lebih selektif dan edukatif ke depannya," ketik Tut***
"Makanya gue pun kaget, jika sebut nama Singkawang, faktanya tidak seperti itu, semoga pembelajaran buat kita semua untuk lebih teliti dan hati-hati menerima info berita, Meminta maaf sangat Terpuji dan jauh lebih baik PIS keren," tambah Nan***
Kontributor: Maria
Berita Terkait
-
Profil Rumah Literasi: Diduga Selewengkan Uang Donasi, Donatur Tagih Transparansi
-
Rekaman Video Diduga Keluarga Bahlil Lahadalia Pakai Private Jet Viral, Publik Sentil Prabowo
-
Beredar Hoaks Abu Janda Jadi Komisaris, Jejak Digital Dukung Israel Jadi Sorotan
-
Bukan Cuma Pemandangan, Ini 5 Makanan Khas Kopeng yang Harus Dicicipi Wisatawan
-
SBY Beri Nasihat Sebelum Tarif Trump Bikin IHSG Anjlok, Netizen Tunggu Petuah Jokowi
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
Pontianak ke Putussibau: Jarak, Waktu Tempuh, dan Pilihan Transportasinya
-
Rumah Kosong Sejak Sebelum Ramadan, Ini Kata Ketua RT soal Keluarga Priguna Anugerah di Pontianak
-
Rumah Dokter PPDS Priguna di Pontianak Tampak Kosong, Ini Kata Tetangga
-
Lewat Program BRI, Pelaku UMKM Sidoarjo Ini Berhasil Ekspor dan Untung Besar
-
UMKM Aksesoris Fashion Tembus Internasional Berkat Dukungan BRI