SuaraKalbar.id - Seorang pria bernama Budiman alias Ndit ditemukan tewas setelah diduga hendak mencuri kabel listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN). Peristiwa tragis tersebut terjadi di Jalan Adisucipto, Kilometer 13, Desa Arang Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, pada Minggu (6/10) sekitar pukul 17.00 WIB.
Kejadian ini terungkap saat seorang warga yang baru pulang dari berladang melewati lokasi dan mencium bau tidak sedap. Setelah mencari sumber bau, warga tersebut menemukan jenazah pria dalam posisi menyamping di semak-semak, dengan tubuh terlilit kabel TC milik PLN. Penemuan tersebut langsung dilaporkan kepada Polsek Sungai Raya.
Kapolsek Sungai Raya, AKP Harianto, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, AIPTU Ade, membenarkan penemuan jenazah ini.
"Jenazah pria yang diketahui bernama Budiman ditemukan dengan kondisi sudah berbau tak sedap dan mengalami dekomposisi," ujar Ade, Senin (7/10) pagi.
Ade menjelaskan, berdasarkan dugaan sementara, korban tewas saat berusaha mencuri kabel listrik bertegangan tinggi milik PLN.
"Korban ditemukan terlilit kabel dan tangan kirinya masih memegang gunting besi yang tersangkut pada kabel tersebut," jelas Ade.
Korban yang dikenal sebagai residivis kasus pencurian baru saja keluar dari Rumah Tahanan Lapas Kelas IIA Mempawah. Pihak kepolisian menduga kematian korban disebabkan oleh sengatan listrik bertegangan tinggi yang mengalir melalui kabel PLN.
"Evakuasi korban dilakukan dengan bantuan dari pihak PLN, karena tubuh korban masih dialiri listrik. Jenazah baru bisa dievakuasi sekitar pukul 18.50 WIB dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum," lanjut Ade.
Hasil visum et repertum dari Tim Forensik Bid Dokkes Polda Kalbar mengungkapkan bahwa korban telah meninggal dunia sekitar tiga hari sebelum ditemukan. Korban mengalami luka bakar pada pergelangan tangan, jari-jari, telapak tangan kiri, serta pergelangan kaki. Selain itu, luka terbuka juga ditemukan di bagian ketiak dan lengan kiri. Namun, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban.
Baca Juga: Mahasiswa UNNES Asal Kubu Raya Diduga Bunuh Diri karena Pinjol, Ini Klarifikasi Rekan Korban
"Jenazah masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara sambil menunggu kedatangan pihak keluarga. Kami masih terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa ini," tambah Ade.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan tindakan kriminal yang membahayakan nyawa, seperti mencuri kabel listrik, karena risikonya sangat tinggi.
Berita Terkait
-
Mahasiswa UNNES Asal Kubu Raya Diduga Bunuh Diri karena Pinjol, Ini Klarifikasi Rekan Korban
-
Makan Bersama Ibu Jadi Momen Terakhir, Ini Alasan Pengunjung Gaia Mall Kubu Raya Lompat dari Lantai 3
-
Polisi Ungkap Fakta CCTV terkait Pengunjung Gaia Mall Tewas Jatuh dari Lantai Tiga
-
Breaking News: Seorang Pengunjung Gaia Bumi Raya City Mall Tewas Jatuh dari Lantai Atas
-
BMKG Supadio Imbau Waspada Banjir, Tanah Longsor, dan Angin Kencang di Kalbar
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
Panduan Lengkap Klaim Saldo ShopeePay Gratis Rp2,5 Juta Lewat Sebar ShopeePay Hari Ini
-
Rezeki Nomplok! ShopeePay Bagi-Bagi Saldo Gratis Rp2,5 Juta, Buruan Sikat!
-
Babyface Live in Jakarta 2025, BRI Bagi-bagi Diskon Tiket 25%
-
BRI Diganjar Penghargaan IICD 2025 karena Tegakkan Prinsip Governance, Risk, and Compliance
-
Dukung Perekonomian Desa Sioban Kepulauan Mentawai, Sosok Ini Masuk Kelas AgenBRILink Juragan BRI