Scroll untuk membaca artikel
Bella
Jum'at, 23 Mei 2025 | 17:59 WIB
Kebakaran di Gereja IFLC (International Father’s Love Church) yang terletak di Jalan Adi Sucipto, Dusun Nurul Huda, RT 07 RW 04, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (22/5) sore. (Ist)

SuaraKalbar.id - Kobaran api melalap bangunan Gereja IFLC (International Father’s Love Church) yang terletak di Jalan Adi Sucipto, Dusun Nurul Huda, RT 07 RW 04, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Kamis (22/5) sore.

Insiden kebakaran terjadi sekitar pukul 17.00 WIB dan sempat mengejutkan warga serta jemaat setempat.

Menurut informasi yang dihimpun, kebakaran pertama kali diketahui oleh salah satu jemaat yang tinggal di asrama belakang gereja.

Ia mencurigai adanya gangguan listrik setelah aliran listrik mendadak padam. Ketika keluar memeriksa, ia mendapati api telah membakar bagian unit kondensasi (AC outdoor) di bangunan gereja.

Baca Juga: Ratusan Umat Buddha Ikuti Pemandian Rupang di Vihara Vajra Bumi Kertayuga Kubu Raya

Tanpa menunggu lama, jemaat tersebut langsung menghubungi pengurus gereja serta petugas pemadam kebakaran.
Tak berselang lama, lima unit mobil Damkar dari berbagai satuan yakni Damkar Sungai Raya, Cempaka, Angket, Mandiri, dan Bhakti Raya diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api.

Upaya pemadaman juga didukung oleh warga sekitar serta personel dari Bhabinkamtibmas Polsek Sungai Raya dan Babinsa.

Kapolsek Sungai Raya, AKP Hariyanto melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, mengonfirmasi kejadian tersebut dan memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Saat kejadian, kondisi gereja dalam keadaan kosong,” ujar Aiptu Ade dalam keterangan resminya, Jumat (23/5).

Ade menjelaskan, dugaan sementara penyebab kebakaran berasal dari korsleting pada unit kondensasi AC. Namun, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan sumber pasti pemicu kebakaran.

Baca Juga: Tragis! Guru di Kubu Raya Tewas Dibunuh Remaja Disabilitas, Ternyata Ini Motifnya

“Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 18.00 WIB. Penanganan cepat dari petugas dan partisipasi warga sangat membantu proses pemadaman,” tambahnya.

Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kebakaran tersebut menghanguskan sebagian fasilitas gereja. Hingga kini, nilai kerugian material masih dalam pendataan dan belum dapat dipastikan secara rinci.

Insiden ini menjadi peringatan akan pentingnya perawatan instalasi listrik dan sistem pendingin udara, khususnya di fasilitas umum seperti rumah ibadah.

Pihak kepolisian mengimbau agar masyarakat waspada terhadap potensi bahaya korsleting listrik yang kerap menjadi pemicu utama kebakaran.

Dihari yang sama, kebakaran juga melalap sebagian bangunan PT. Alas Kusuma yang berlokasi di Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya.

Ilustrasi Kebakaran (freepik)

Api yang muncul sekitar pukul 16.10 WIB itu diduga berasal dari dapur turbin boiler dan dengan cepat menjalar ke kamar wood chip silo yang berisi limbah kayu kering.

Load More