SuaraKalbar.id - Seorang warga Desa Kesik, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur nekat mengakhiri hidup dengan gantung diri.
SR (21), inisial nama itu ditemukan tewas di dapur rumah orang tuanya pada Rabu (22/7/2020) sekitar pukul 03.00 WITA.
Menurut informasi yang beredar, sebelum meninggal SR menunjukkan gelagat tak biasa.
Sang ibu sempat melihat korban keluar masuk rumah dan berdiri di pintu dapur.
Baca Juga:Baru 3 Bulan Bebas, Residivis Curanmor Ditangkap Lagi usai 5 Kali Beraksi
Dikutip dari lombokita.com--jaringan Suara.com, tak berselang lama sang ibu kaget setelah mendengar suara barang jatuh dari dalam dapur.
Wanita itu kemudian membangunkan suaminya untuk melihat dapur. Namun saat membuka pintu, ia makin dibuat syok setelah melihat anak sudah tak bernyawa.
Sang anak ditemukan gantung diri di kayu palang dapur rumah dengan menggunakan tali nilon.
Kejadian tersebut dikonfirmasi oleh KapolKapolsek Masbagik AKP Zainudin Basri melalui Kasubag Humas Polres Lotim Iptu Lalu Jaharuddin.
Jaharuddin membenarkan kejadian maut itu berdasarkan laporan yang diterimanya. Ia mengaku, setelah mendapat laporan petugas langsung menuju lokasi.
Baca Juga:Dikeroyok Satu Keluarga, Calon Pengantin di Palembang Tewas Ditusuk di Dada
"Begitu dapat laporan, langsung anggota menuju TKP dan melakukan olah TKP,” ujar Jaharuddin.
Sementara mengenai penyebab kematian korban, Jaharuddin menerangkan hingga kekinian pihaknya masih melakukan penyelidikan,
Terlebih, orang tua korban mengaku kepada petugas, anaknya tidak menunjukkan ulah mencurigakan sebelum gantung diri.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.