SuaraKalbar.id - Sebanyak 650 guru dan siswa di Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat menjalani tes swab pada Selasa, (28/7/2020).
Kegiatan ini dilakukan jelang proses pembelajaran tatap muka yang rencananya dimulai pada Jumat (1/8).
Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Sekadau, Henry Alpius menerangkan pihaknya sudah melakukan tes swab di SMAN 1 Sekadau dan SMPN 1 Sekadau kepada 650 guru dan rapid test para siswa maupun siswi.
"Swab dan rapid test untuk menjamin wacana membuka sekolah bagi guru dan tenaga pendukung serta siswa di sekolah," ujar Henry seperti dikutip dari suarakalbar.co.id.
Baca Juga:Terus Menyusut, Lahan Pertanian di Mataram Kini Tersisa 1.487 Hektare
Selama pelaksanaan proses tersebut, pihaknya bekerjasama dengan Puskesmas Sekadau Hilir yang dimulai pada Senin (27/7) di SMPN 1 Sekadau dan hari selanjutnya di SMA Negeri 1 Sekadau.
Menurut Henry, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempertahankan status Kabupaten Sekadau sebagai zona hijau atau nihil kasus Covid-19.
"Kita sudah satu bulan lebih melaksanakan tracing dan kontak kasus, ternyata tidak ada ditemukan kasus baru, ini yang perlu kita pertahankan,” paparnya.
Lebih lanjut, Henry menambahkan, pihaknya berencana mengadakan pelatihan dalam rangka sekolah menerapkan protokol kesehatan ketika aktivitas belajar mengajar tatap muka sudah dimulai.
Kendati begitu, ia menyebutkan wacana ini masih menunggu keputusan dari Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji.
Baca Juga:Digerebek di Warung, Bandit Rampok Bacok Polisi Pakai Samurai
