SuaraKalbar.id - Seorang kakek pemulung menjadi korban penjambretan oleh dua orang pemuda. Akibat kejadian itu, tabungannya amblas.
Aksi penjambretan terjadi di Baubau, Sulawesi Tenggara dan terekam kamera CCTV belum lama.
Videonya viral di media sosial dan menuai kecaman dari publik.
Usai videonya viral, kini terkuak sudah pelaku yang merampas uang kakek bernama Makmur itu.
Baca Juga:Viral Video Pria Labrak yang Memaki saat Main PUBG, Bikin Warganet Ramai
Dikabarkan oleh akun Instagram @ndorobeii, Minggu (29/11/2020), aparat Polres Baubau, Sulawesi Tenggara, akhirnya berhasil meringkus satu pelaku penjambretan kakek Makmur.
Pelaku ditangkap pada Sabtu (28/11/2020) malam di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.
Adanya kejadian yang menimpa kakek Makmur telah dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Baubau, AKP Reda Irfanda.
AKP Reda Irfanda mengatakan, pelaku yang berperan sebagai eksekutor telah ditangkap oleh pihaknya.
Sebelumnya, publik dihebohkan oleh video yang memperlihatkan seorang kakek tengah beristirahat di pinggir jalan.
Baca Juga:Pemobil Tak Sadar Ditipu Nenek-nenek, Jadi Korban Modus Masuk Tol Gratisan
Saat sedang duduk terdiam, tiba-tiba datang dua pria berboncengan menaiki sepeda motornya. Salah satu dari mereka kemudian turun dari motor dan menghampiri Kakek Makmur.
Dalam video rekaman CCTV, keduanya tampak duduk berjejer sembari berbincang-bincang sesaat.
Ketika Kakek Makmur lengah, pelaku sontak mengambil tas miliknya dan bergegas melarikan diri menggunakan sepeda motornya.
Melihat pelaku membawa kabur tas miliknya, Kakek Makmur sempat berusaha mengejarnya. Hanya saja, dia tidak berhasil menangkapnya.
Dalam video berikutnya, Kakek Makmur tampak bercakap-cakap dengan masyarakat lain yang mengetahui kejadian buruknya.
Dia mengatakan, uang yang dibawa lari adalah hasil tabungannya selama satu bulan. Uang itu rencananya akan dipakai untuk membeli kain kafan kelak.
"Untuk membeli kain putih itu," ungkap Kakek Makmur.
Menurut informasi yang beredar, kejadian perampasan uang tersebut terjadi di depan Bank Sultra cabang Kota Baubau.
Kisah pahit Kakek Makmur sontak membuat publik murka terhadap pelaku perampasan harta yang rencananya akan dipakai untuk membeli kain kafan itu.
"Alhamdulillah ya Allah. Siapa yang tadi nangis baru lihat beritanya, jujur aja gue juga soalnya," kata @henricokatonutomo puas mengetahui pelaku sudah diamankan polisi.
"Boleh gak motornya buat Kakek aja, anggap buat ganti rugi," timpal @yudhie_adera.
"Alhamdulillah pukulin dulu dong biar enak lihatnya kita," balas @falahhadyann geregetan.
Simak kisah kakek itu selengkapnya DI SINI.