Bentrok Polisi vs FPI, Aa Gym: Yang Kita Harap Hanyalah Kebenaran

SuaraKalbar.id - Pendakwah kondang Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym menyampaikan keprihatinnya terkait bentrok polisi vs FPI di tol.

Bentrokan tersebut mengakibatkan enam laskar FPI ditembak mati polisi di KM 50 ruas tol Jakarta-Cikampek.

Insiden bentrokan berdarah polisi vs FPI hingga kekinian masih menyisakan teka-teki, mengingat ada dua versi cerita dan kedua belah pihak.

Terkait kejadian itu, Aa Gym melalui akun Twitter pribadinya membagikan video yang dibubuhi narasi 'Wakafaa Billahi Syahiida (Cukuplan Alloh Yang Menjadi Saksi)'.

“Yang menyedihkan bagi kita semua berita tentang wafatnya 6 yang mengawal Habib Rizieq dan kita pun mendengar mendengar perbedaan informasi, baik dari kepolisian maupn dari FPI," ungkpnya seperti dikutip SuaraKalbar.id, Selasa (8/12/2020).

Pendiri Pondok Pesantren Daarut Tauhid itu mengajak umat berdoa supaya kebenaran di balik kasus penembakan laskar pengawal Rizieq Shihab segera terungkap.

Aa Gym tanggapi bentrok polisi vs FPI. (Twitter/@aagym)

"Kita minta tolong kepada Allah yang maha menyaksikan yang tidak ada satu pun yang luput dari pengetahuannya, tidak ada satu pun yang lepas dari pengawasannya. Allah SWT Assyahid, Allah SWT Assyahid, maha menyaksikan segala sesuatu," sambungnya.

Aa Gym meminta agar umat islam meningkatkan kerendahan hati dan kesungguhannya kepada Allah, sehingga apa yang ditutupi segera dibukakan oleh Sang Pencipta.

"Kita hanya merindukan hanya yang benar saja yang sampai kepada ita karena Allah kuasa membuka yang ditutupi oleh siapa pun. Allah kuasa menjelaskan apa pun yang remang-remang, tidak ada yang bisa menghalangi kalau Allah menghendaki sesuatu dan kita harus meyakini itu," terang pria 58 tahun tersebut.

Dia menegaskan apa yang diharapkan publik adalah kebenaran di balik kasus penembakan tersebut sehingga tidak terjadi kesimpangsiuran informasi.