KKU Disentil soal Covid-19, Bambang: Bukan Disemprot, Mestinya Disupport

Menurut Bambang, keberhasilan penanganan Covid-19 tidak bisa hanya dilihat dari jumlah pengiriman sampel swab.

Husna Rahmayunita
Senin, 01 Februari 2021 | 11:25 WIB
KKU Disentil soal Covid-19, Bambang: Bukan Disemprot, Mestinya Disupport
Ilustrasi Covid-19. (Elements Envato)

Pun bila ada daerah yang dinilai kurang menangani Covid-19, kata dia perlu diberi dukungan.

"Seumpama ada kabupaten yang dinilai kurang baik, harusnya ditanyakan penyebab nya kenapa, terus disupport bukan malah disemprot," terang Bambang.

Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji angkat bicara terkait kasus Covid-19 di daerahnya yang belum mereda.

Dia menilai beberapa daerah mulai kendor mengirimkan sampel swab ke Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar. Hal itu mempengaruhi upaya penanganan Covid-19.

Baca Juga:Gerindra Minta Jokowi Kaji Ulang Libur Lebaran, Mau Dipotong Lagi?

Padahal dengan mengirimkan sampel swab warga bisa digunakan untuk mengetahui keterjangkitan akan virus corona.

Dia menyoroti Kabupaten Kayong Utara dan Mempawah yang dianggap pengiriman sampel swabnya menurun drastis.

Sementara di Kabupaten Bengkayang, dia menyebut terjadi penurunan kasus Covid-19 selama lima hari terakhir.

"Karena dikirim 100 sampel dan dari sample yang dikiim ditemukan keterjangkitan tak sampai 10 persen di Bengkayang daan Sambas juga. Kalau KKU (Kabupaten Kayong Utara) tidak bisa diprediksi karena Swab untuk Covid tidak ada," ungkap Gubernur Kalbar Sutarmidji seperti dikutip dari SuaraKalbar.co.id, Kamis (21/1/2021).

Baca Juga:Update Covid-19 Global: Infeksi Harian Indonesia Jadi Tertinggi di Asia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini